Laporkan Masalah

SEKOLAH DESAIN MODE SEMARANG PENERAPAN KONSEP-KONSEP FASHION PADA BANGUNAN

AFIFAH MUTHIAH, Labdo Pranowo, ST.

2013 | Skripsi | ARSITEKTUR

Indonesia adalah negara berkembang yang sedang mengusahakan diri untuk terus maju mengikuti arus globalisasi dunia. Berbagai upaya dilakukan untuk meyetarakan diri dengan negara-negara lain, salah satunya dengan mengembangkan gelombang ekonomi baru dunia yaitu ekonomi kreatif. Ekonomi kreatif adalah suatu konsep ekonomi di era ekonomi baru yang mengintensifkan informasi dan kreativitas dengan mengandalkan ide dan stock of knowledge dari sumber daya manusia (SDM) sebagai faktor produksi utama dalam kegiatan ekonominya. Dampak positif yang ditimbulkan dari ekonomi kreatif adalah ekonomi ini dinilai dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat dan mempercepat pertumbuhan suatu kota. , Di Indonesia, perkembangan ekonomi kreatif banyak mengalami hambatan, diantaranya masalah permodalan, teknologi, peraturan yang kurang berpihak pada pelaku industri dan SDM yang kurang berkualitas. Masalah SDM adalah masalah utama dalam pengembangan ekonomi kreatif, karena SDM kreatif dan berkualitas adalah kunci sukses ekonomi kreatif. Ekonomi kreatif memiliki partner berupa industri kreatif, dimana industri kreatif di Indonesia memiliki 14 subsektor, diantaranya desain, arsitektur, fashion, periklanan, musik, film, kerajinan, seni pertunjukan, dll. Diantara 14 subsektor tersebut, subsektor fashion memiliki kontribusi terbesar terhadap industri kreatif, yaitu sekitar 43,6% (data indoesiakreatif.net). Oleh karenanya fashion termasuk salah satu jenis industri kreatif yang berpotensi baik untuk dikembangkan dan mampu mengusung potensi sosial, ekonomi, dan budaya khususnya di kota besar seperti Kota Semarang. Idenya adalah merencana dan merancang Sekolah Desain Mode di Semarang yang bertujuan untuk menghasilkan SDM kreatif dan bermutu di bidang fashion serta mendukung perkembangan ekonomi kreatif, khususnya di Kota Semarang. Ekonomi kreatif yang berkembang baik diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan Kota Semarang, baik secara fisik maupun non-fisik. Dengan begitu, diharapkan Kota Semarang dapat setara dengan kotakota lain di Indonesia, terutama kota-kota yang menjadi ibukota Provinsi di Indonesia.

-

Kata Kunci : ekonomi kreatif, industri kreatif, sekolah mode, fashion, kreativitas, Semarang


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.