ANALISIS ADMIXTURE SUPERPLASTISIZER ‘CONPLAST DAN STRUCTURO’ PADA PERKERASAN JALAN BETON SEMEN

ERDIAN NUR RAHMAN, Nursyamsu Hidayat, ST.,MT.,Ph.d.,

2013 | Tugas Akhir | D3 TEKNIK SIPIL

Dengan berkembangnya industri di Indonesia yang menyebabkan transportasi kendaraan berat atau heavy weight vehicles semakin meningkat, maka dituntut adanya penambahan dan perkuatan jalan dengan perkerasan kaku yang lebih luas. Semua itu dapat direalisasikan dengan pengembangan teknologi beton untuk perkerasan, seperti penambahan bahan tambah untuk meningkatkan kekuatan beton dan biaya pembuatan beton yang lebih ekonomis. Diharapkan dengan penggunaan Admixture akan didapatkan mutu beton yang lebih tinggi, accelaring setting time, mengontrol peningkatan kekuatan, peningkatkan workability finishability, dan campuran beton yang bersifat HRWR (High Range Water Reducer) yaitu pengurangan jumlah air pengaduk tanpa menurunkan kelecakan sehingga lebih ekonomis. Metode penelitian adalah menggunakan rancangan beton segar metode ACI (American Concrete Institute), dan jika diperlukan metode SNI dan metode British standard. Alat yang digunakan berupa mesin molen untuk blending beton, cetakan silinder dan cetakan balok untuk membuat benda uji, seperangkat alat kaping, alat uji kuat tekan dan kuat lentur, alat uji slump, alat uji berat isi, serta timbangan. Bahan yang digunakan adalah semen, agregat kasar(kerikil), agregat halus(pasir), air serta admixture yang sesuai dengan spesifikasi dan memenuhi syarat SNI(Standar Nasional Indonesia).Dari hasil pengujian didapat bahwa penambahan admixture dapat meningkatkan kekuatan beton baik kuat tekan dan kuat lentur, meningkatkan workability beton segar serta efisiensi pengurangan air. Penggunaan bahan tambah structuro 335 memberikan penambahan kuat tekan dan kuat lentur lebih tinggi daripada penambahan conplast.

With the development of industry in Indonesia which hled to heavy transport vehicle or heavy weight vehicles increases, the required presence of increasing and strengthening the road with rigid pavement wider. All tha tcan be realized with the development of technology for the concrete pavement, such as the addition of admixture to increase the strength of concrete and concrete-making costs are more economical. Admixtureis expected to be obtainedby the use of a higher quality concrete, accelaring setting time, control the increase in strength, improvement workability finishability, and concrete mixtures that are HRWR(High Range Water Reducer) it’s mean the reduction of the amount of water stirrer without lowering clamminess as well as economical. The research methodis the use of succulent concrete design method of ACI(American Concrete Institute), and if necessary methods SNI and British standard methods. Tools used, a blending machine for concrete, cylindrical mold and the mold blocks to make the test object, a set of casing tools, testing instruments, and compressive strength flexural strength, slumptest apparatus, bulk density test apparatus, as well as scales. The materials used arecement, coarse aggregate (gravel), fine aggregate (sand), water and admixture in accordance with the specifications and qualify SNI(Indonesian National Standard). From the test results obtained that the addition of admixture can increase both the strength of concrete compressive strength and flexural strength, improve the workability of succulent concrete and water reduction more efience. Use of the substance added structuro335 provides add

Kata Kunci : CONPLAST DAN STRUCTURO, JALAN BETON SEMEN