PENGARUH ARAH MEDAN MAGNET TERHADAP KARAKTERISTIK FLUIDA BERMAGNET DI BAWAH BEBAN IMPACT PADA MEDAN MAGNET INTENSITAS RENDAH

FERDIAN AZMI INAFI, M. Agung Bramantya, S.T., M.T., M.Eng, Ph.D.

2013 | Skripsi | TEKNIK MESIN

Magnetorheological Fluid adalah salah satu fluida pintar yang propertinya dapat berubah tergantung lingkungan yang mempengaruhinya. Perubahan fase menunjukkan adanya perubahan viskositas yang dipengaruhi medan magnet. Ikatan antar partikel akan terbentuk sesuai arah medan magnet yang dapat dibuat dengan mensiasati elektromagnetnya. Kelebihan dari MR Fluid adalah dynamic yield strength yang dapat diubah ketika ada pengaruh medan magnet sehingga banyak aplikasinya seperti shock absorber, damper, dll. Dalam penelitian kali ini akan dibahas lebih lanjut mengenai pengaruh arah medan magnet terhadap karakteristik MR Fluid ketika fluida ini diberi beban impact dengan beberapa variasi medan magnet dan beban. Selain itu pada penelitian ini akan lebih konsentrasi pada percobaan dengan medan magnet intensitas rendah. Karakteristik MR Fluid akan diteliti dengan menampilkan perubahan jarak piston, kecepatan piston, dan tekanan yang terjadi pada alat penelitian ketika adanya gaya impact yang diberikan ke sistem. Penelitian dilakukan dengan fluida MRF-122EG yang dimasukkan ke alat uji berupa pipa U yang diberi beban impact lewat piston dengan panjang stroke 175 mm yang dipasang pada pipa di atas orifice. Orifice dengan diameter 10 mm setebal 50mm dipasang di dalamnya dan elektromagnet dengan luas area yang terpengaruh medan magnet seluas 10 x 8 x 8 cm 3 berada tepat di luar orifice. Beban impact sebesar 3,7 kg dan 4,5 kg dijatuhkan dari loader dengan ketinggian 300 mm dari titik tertinggi piston. Medan magnet yang digunakan dalam penelitian adalah medan magnet dengan arah sejajar dan tegak lurus pipa yang dibuat dengan menyusun solenoida tak berinti melingkari pipa dan dua solenoida berinti mengapit pipa. Medan magnet yang digunakan pada penelitian ini mempunyai intensitas 0 mT – 60 mT. Pemaparan fenomena dan analisis karakteristik MR Fluid yang terjadi menggunakan data dari sensor jarak SRF04 dan sensor tekanan MPX 5100 DP yang langsung disambungkan ke PC. Hasilnya adalah medan magnet arah tegak lurus memberikan redaman lebih baik untuk beban 3,7 kg saat intensitas 0 – 36 mT, dan untuk beban 4,5 kg saat intensitas 0 – 24 mT ditinjau dari displacement piston dan kecepatan turunnya piston. Tekanan sebelum dan setelah orifice menampilkan hasil yang berbeda dimana medan magnet arah tegak lurus mempunyai tekanan yang lebih rendah sehingga dapat disimpulkan mempunyai redaman lebih baik karena rugi tekanan yang lebih rendah.

-

Kata Kunci : Magnetorheological Fluid, arah medan magnet, medan magnet intensitas rendah, pembebanan impact