PENGARUH KOMPOSISI MORTAR KAPUR SEBAGAI PEREKAT SUSUNAN BATU CANDI SIWA PRAMBANAN TERHADAP KUAT GESER DAN INTERFACE

BRIAN KRISNA YANRIZKY RINO, Dr. es. sc. tech. Ir. Ahmad Rifa’i, M.T.

2013 | Skripsi | TEKNIK SIPIL

Candi Siwa Prambanan merupakan salah satu peninggalan sejarah berharga yang dimiliki oleh Indonesia dan telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia (World Heritage Site) oleh UNESCO pada tahun 1991. Gempa yang terjadi pada 27 Mei 2006 telah menimbulkan kerusakan parah pada struktur batuan, yakni retak dan pecahnya batu penyusun candi. Diperlukan materi pengisi retakan batu candi yang sifatnya dapat memperbaiki kekuatan batuan dengan syarat materi pengisi harus lebih lemah dari kekuatan batu candinya, sehingga apabila terjadi kegagalan struktur candi, tidak terbentuk kerusakan baru dan yang pertama meredam beban dinamis dan hancur adalah materi pengisi sehingga diperoleh keelastisitasan struktur yang dilihat dari parameter kuat gesernya. Dilakukan penelitian untuk menentukan campuran filler yang terbuat dari campuran pasir, kapur, semen merah, dan air dengan beberapa jenis campuran, ditribusi butir, faktor air dan rasio tertentu yang diharapkan mendapatkan campuran filler yang baik secara kekuatan dan workabilitasnya. Penelitian ini dilakukan dengan pengujian geser langsung dan uji geser interface dengan tiga jenis batu candi; batu andesit hitam, batu andesit merah, dan batu tuff terhadap kandidat-kandidat filler pada keadaan kering umur 7 hari. Output yang diperoleh dalam penelitian ini adalah kohesi (c) dan sudut gesek internal ( 􀟮􁈻 serta adhesi (a) dan sudut gesek interface ( 􀟜􁈻 yang kemudian dibandingkan dengan tiga jenis parameter batu candi. Didapatkan konsistensi kekuatan campuran yang baik ditemukan pada gradasi campuran lolos saringan No.120 ASTM, campuran dengan rasio pasir : semen merah : kapur adalah 2 : 1 : 1, dan faktor air 0,5. Perbandingan campuran filler dapat diilustrasikan dalam 1 m 3 campuran. Sebagai contoh jenis campuran adalah perbandingan pasir : semen merah : kapur, 2 : 1 : 1 dengan kadar air 0,5. Dari jenis rasio tersebut, volume 1 m 3 terdiri atas 0,5 m 3 pasir, 0,25 m 3 semen merah, dan 0,25 m 3 kapur tanpa memperhitungkan void. Lalu, kandidat terpilih dengan mempertimbangkan kekuatan batu tuff sebagai batu terlemah adalah C2NCF sebagai campuran yang mewakili konsistensi kekuatan dan B1NCF karena pemilihan gradasi lolos saringan No. 80 ASTM juga dilakukan mempertimbangkan workabilitas di lapangan.

Prambanan Shiva temple is one of Indonesia precious historical relics and has been designated a World Heritage Site by UNESCO in 1991. The earthquake occurred on May 27 th , 2006 has caused severe and extensive damage to the structure of the rock. Required stone temples crack filler material which is able to improve the condition of rock strength. Filler material should be weaker than the strength of the stone temple so that in case of the temple structure failure, new damages are not formed. Also the first muffling and breaking dynamic load is filler material so obtained elasticity of the structure as seen from the shear strength parameters. Conducted a study to determine the filler made from a mixture of sand, lime, red cement, and water with some kind of mix, distribution of grain, water factors and certain ratios are expected to get a goodmix of filler in strength and workability. The research was conducted by direct shear tests and interface shear test with three types of stone temples; black andesite, red andesite, and tuff stone against candidates on the filler which is 7 days old dried. Outputs obtained in this study are the cohesion (c) and angle of internal friction (φ) also adhesion (a) and interface friction angle (δ) then those are compared with the three types of parameters stone temples. Consistency of good strength obtained in the mixture through ASTM sieve No. 120 gradation, mixed with ratio of sand : red cement : lime is 2 : 1 : 1, and water factor of 0,5. The ratio can be illustrated into 1 m 3 mixture. For example , if the mixture ratio of sand : red cement : lime is 2 : 1 : 1, then the mixture consists 0,5 m 3 sand, 0,25 m 3 red cement, and 0,25 m 3 lime without calculating void inside the mixture. Then, candidates selected by considering the weakest strength of the tuff stone among the other stones. Those are C2NCF as representing a mixture of strength consistency and B1NCF through ASTM sieve No.80 gradation considering workability in the field.

Kata Kunci : candi, filler, injeksi, kuat geser, interface, mortar, uji geser langsung.