PENGEMBANGAN MODEL ROOT CAUSE ANALYSIS UNTUK PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN TERKAIT PERBAIKAN KUALITAS
WILHELMUS ABISATYA P, Hari Agung Yuniarto, S.T., M.Sc., Ph.D.,
2013 | Tesis | S2 Teknik IndustriSeiring dengan semakin ketatnya persaingan antarperusahaan, kualitas menjadi salah satu faktor yang diperhatikan. Oleh karena itu, upaya pengendalian kualitas menjadi sangat penting dalam suatu perusahaan. Dalam pengendalian kualitas, salah satu faktor yang tidak dapat dihindari adalah variasi, sehingga proses identifikasi adanya sumber variasi ini perlu dilakukan agar dapat segera dilakukan perbaikan. Selain itu, akar penyebab variasi ini harus diidentifkasi secara tepat untuk meminimalisasi terjadinya variasi. Proses analisis ini dikenal dengan root cause analysis. Pada penelitian ini dikembangkan sebuah model yang bertujuan untuk melakukan root cause yang dinamakan dengan Root Cause Analytic Network (RCAN). Dengan model ini, dilakukan perhitungan bobot terhadap setiap potensi penyebab, sehingga pengguna dapat lebih mudah dalam menentukan penyebab mana yang diselesaikan terlebih dahulu. Model ini dijadikan sebagai bahan pengembangan penelitian sebelumnya, yang kemudian dituangkan ke dalam bentuk spreadsheet yang dinamakan Spreadsheet for Quality Control (SSQC) untuk mempermudah proses perhitungan. Tujuannya adalah untuk membantu proses pengambilan keputusan terkait perbaikan kualitas. Pengembangan alat bantu ini menggunakan Microsoft Office Excel dengan bantuan Macro Excel dan VBA Excel. Pada penelitian ini juga dilakukan pengujian terhadap RCAN dan SSQC. Hasilnya, RCAN dapat diaplikasikan untuk analisis penyebab masalah (root cause analysis). Selain itu, tingkat usabilitas yang dilihat dari aspek efektifitas, efisiensi, dan kepuasan pada penggunaan SSQC ini menunjukkan hasil yang baik. Tingkat akurasi yang ditunjukkan dengan Mean Absolute Percentage Error (MAPE) menyatakan bahwa galat yang terjadi sangatlah kecil dengan ditunjukkannya nilai MAPE yang berkisar pada 0,0329. Galat tersebut terjadi karena perbedaan proses pembulatan yang dilakukan secara manual dengan alat bantu ini.
Quality become one of important thing that should be considered by company since the competition for the market share is intense. In order to stay in business, most of companies make the particular division related to quality control. One thing that cannot be avoided in quality control is variation, so that the identification process is needed to be done in order to maintain the standard of quality. Furthermore, the cause of this variation should be identified properly, so that the variation can be minimized. This analysis process is known as root cause analysis. The output of this research is a root cause analysis model which is called Root Cause Analytic Network (RCAN). This model facilitate the user to generate weight of potential causes. By this weight, user can easier to determine the cause which should be solved first. This model is used as a supplement in the development of previous research, which is visualized into the form called Spreadsheet for Quality Control (SSQC). The aim of this spreadsheet is to support decision-making process related to quality improvement. This spreadsheet development process use Microsoft Office Excel (VBA Excel and Macros Excel). In this research, RCAN and SSQC were tested. As the result, RCAN can be applied to the root cause analysis. Beside that, SSQC shows good results in usability testing (effectiveness, efficiency, and satisfaction). The level of accuracy as indicated by the Mean Absolute Percentage Error (MAPE) states that the error was very small (± 0.0329). This error occured because there were differences in rounding the figures.
Kata Kunci : Root Cause Analysis, Control Chart, SSQC