Faktor-faktor yang mempengaruhi komplikasi, lama perawatan, dan mortalitas pada operasi invaginasi berdasarkan status gizi bayi dan anak di RSUP Dr.Sardjito tahun 2007-2012

WAHYU NUR ALAMSYAH, Dr. dr. Rochadi, Sp.B, Sp.BA.

2013 | Tesis | S2 Ilmu Bedah

Latar Belakang Invaginasi adalah suatu keadaan masuknya satu segmen usus ke segmen usus lainnya, pada umumnya kearah distal dan merupakan salah satu kegawatan di bidang bedah anak. Mortalitas invaginasi berkisar 1%, dan mendekati nol pada invaginasi yang dilakukan reduksi non operatif. Evaluasi status gizi sebaiknya dilakukan secara rutin sebagai bagian dari penilaian kondisi awal pada periode pra operasi. Pasien anak dengan gizi buruk akan mempunyai resiko mortalitas lebih tinggi dan juga sebanding dengan lama perawatan yang lebih panjang apabila dibandingkan dengan pasien anak dengan gizi baik. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara status gizi bayi/anak dan faktor lain pada pra operasi dengan kejadian komplikasi, lama perawatan dan mortalitas pasca operasi laparotomi pada invaginasi bayi dan anak di RSUP. Dr. Sardjito. Metode Suatu penelitian retrospektif dengan rancangan analitik case controlyaitu melihat kejadian komplikasi (peritonitis dan sepsis), lama perawatan, serta mortalitas pasca operasi laparotomi pada penderita invaginasi bayi dan anak kemudian dicari penyebabnya berdasarkan status gizi pra operasinya. Data pasien dikumpulkan dari rekam medis mulai Januari 2007 sampai dengan Desember 2012. Hasil Terdapat 37 pasien, 17 pasien laki-laki (45,9%) dan perempuan sebanyak 20 (54,1%). Rerata usia pasien adalah 11 bulan dimana usia termuda dan tertua secara berturut-turut adalah 2 bulan dan 50 bulan. 8 pasien (21,6%) dengan status gizi buruk/kurang dimana 60% mengalami komplikasi. Sebanyak 20 pasien (54%) menjalani perawatan selama ≤7 hari dan yang dirawat >7 hari sebanyak 17 (46%) dengan rerata lama perawatan adalah 10,73 hari serta masa perawatan tersingkat dan yang paling lama secara berturut-turut adalah 4 hari dan 77 hari. Angka mortalitas yang didapat adalah 18,9% (7 kasus). Kesimpulan Pada penelitian ini hanya faktor status giziburuk/kurang pada pra operasi yang terbukti berpengaruh terhadap terjadinya komplikasi dan mortalitas pasien bayi/anak dengan invaginasi yang menjalani operasi laparotomi.

Background Intussusception is a situation entry of one intestine segment to other intestine segment, in general toward distal and represent one of the serious condition in pediatric surgery. The mortality of invagination is about 1%, and come near zero at invagination which is nonoperative reduction. Nutrition status evaluation better be done routinely as part of assessment of condition early at period of preoperation. Child patient with ugly nutrition will have risk of mortalitas higher as well as proportional with longer care if compared to child patient with good nutrition. Objective This research to know relation between nutritional status of baby /child and other factors on preoperative for with occurence of complications, lenght of stay, and mortality postoperative for laparotomy at pediatric intussusception in RSUP. Dr. Sardjito. Method An research of retrospektif with control case analityc that is seeing occurence of complications (peritonitis and sepsis), lenght of stay, and also mortality postoperative for laparotomy at patient of baby and child with intussusception pursuant to nutritional status onpreoperative. Patient data collected from medical record start January 2007 until December 2012. Result There are 37 patients, 17 boy patients (45,9%) and daughters counted 20 (54,1%). Age of patient average 11 months where eldest and young age by successively are 2 months and 50 months. 8 patient (21,6%) with malnourished status where 60% experiencing of complications. Counted 20 patients (54%) experiencing lenght of stay 7 days and which is taken care more than 7 days counted 17 (46%) with lenght of stay rate is 10,73 days and also shortest and longest lenght of stay by successively are 4 days and 77 days. Number of Mortality is 18,9% (7 cases ) Conclusion At this research only ugly malnourished status at proven preoperative have an effect to happening complicationsandmortalityof baby/child with intussusception experiencing laparotomy.

Kata Kunci : invaginasi, komplikasi, lama perawatan, mortalitas, status gizi