MORPHODYNAMIC OF BARITO DELTA, SOUTHERN KALIMANTAN

Deasy Arisanty, Prof. Dr. Junun Sartohadi, M.Sc.

2013 | Disertasi | S3 Geografi

Morfodinamik delta mempunyai pengaruh negatif dan positif bagi masyakarat yang tinggal di delta dan sekitar delta. Sedimentasi yang terus menerus akan meremajakan tanah sehingga menjadi tanah yang subur, tetapi sedimentasi akan menghambat aktivitas transportasi. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) untuk mengevaluasi perkembangan jangka panjang Delta Barito, 2) untuk mengevaluasi perkembangan jangka pendek Delta Barito. Tujuan 1 terdiri dari 3 sub tujuan yaitu untuk menganalisis karakteristik debit sungai; untuk menganalisis karakteristik gelombang, arus dan pasang surut; dan untuk mengevaluasi pengendapan sedimen. Tujuan ke 2 terdiri dari tiga sub tujuan, yaitu untuk mengevaluasi pertumbuhan delta, garis pantai, dan perubahan sungai; untuk mengevaluasi perubahan morfologi subaqueous delta; dan untuk mengevaluasi kronologi dari subaerial delta. Penelitian ini dikerjakan melalui survei lapangan dan laporan penelitian. Bentuklahan sebagai area sampling. Data penelitian di kumpulkan melalui pengukuran langsung dan melalui lembaga, instansi penelitian ataupun penelitian sebelumnya. Pengukuran secara langsung dilakukan pada musim penghujan dan musim kemarau, khususnya untuk data muatan dasar, suspensi, debit sungai, gelombang, arus, pasang surut angin, batrimetri dan morfologi sungai. Sejumlah peta topografi dan citra satelit digunakan untuk memahami morfodinamika delta, batrimetri, dan morfologi sungai. Geolistrik dan bor tangan digunakan untuk mengukur material di Delta Barito dan distribusinya pada daerah penelitian. Penelitian melihat bahwa sungai dan pasang surut mempunyai pengaruh yang tinggi untuk morfodinamika delta jangka pendek. Sungai mempunyai fluktuasi dalam mengangkut sedimen pada musim penghujan dan musim kemarau. Konsentrasi sedimen lebih tinggi pada musim kemarau daripada musim penghujan. Untuk morfodinamika jangka panjang, delta dan garis pantai telah mengalami perubahan sepanjang periode 1862-2008. Delta menjadi lebih luas pada periode 1862-19987, tetapi delta menjadi lebih sempit karena erosi pada periode 1997-2004. Delta bertambah luas lagi pada periode 2004-2008. Material pada Delta Barito terdiri dari lapisan gambut dengan kandungan sedimen kuarsa.

The morphodynamic of Barito Delta has positive and negative influence to the peoples who live in the delta and surrounding areas. The continues sedimentation may rejuvenate soils to perform fertile soil, in the other hand it also can suppress the transportation activities. The objectives of research are: (1) to evaluate the short term morphodynamic in Barito Delta, and (2) to evaluate the long term morphodynamic in Barito Delta. First objective has three sub objectives, i.e.: to analyze the characteristic river discharge; to analyze the characteristic of waves, current, and tide; and to evaluate the characteristic of sediment deposition. Second objective has three sub objectives, i.e. to evaluate the delta growth, the shoreline and the river change; to evaluate the morphological change in subaqueous of Barito Delta; and to evaluate the chronology of subaerial delta. The research was carried out through field survey and research report. The landform was applied as a frame of area sampling. The data of the research were collected through direct measurement and recorded data by agencies and/or previous researchers. The direct measurement were done during wet and dry season to collect: suspended load, river discharge, wave and current, tide, wind, bathymetry, dan river morphology. A series of topomap and satellite imageries were used to understood the morphodynamic of the delta, bathymetry and river morphology. Geoelectric measurement and soil drilling were also carried out to characterized the materials and its distribution in the research area. The resuts of the research show that the short term morphodynamic of the Barito Delta is highly influenced by river discharge and tidal dynamics. The river sediment transport is fluctuated during wet and dry season. Sediment concentration is higher in dry season than in wet season. The long term morphodynamic shows that the delta and shorelines have been changed during periods of 1862-2008. The area of the delta was larger during periods of 1862-1997, but the delta was narrower eroded during periods of 1997-2004. The area was larger again during periods of 2004-2008.The materials of the delta consisted of peat interlayered with quartzitic sediments.

Kata Kunci : morfodinamik, Delta Barito, peta topografi, citra satelit