PERBEDAAN KUALITAS TIDUR SEBELUM DAN SELAMA KEMOTERAPI PADA PASIEN KANKER DI RSUP DR. SARDJITO YOGYAKARTA

AMINI PURWANTARI, Haryani, S.Kp., M.Kes.

2013 | Skripsi | ILMU KEPERAWATAN

Latar Belakang : Kanker muncul akibat sel-sel tubuh yang membelah tidak terkontrol dan bisa berakibat kematian. Pengobatan yang diberikan salah satunya kemoterapi. Namun kemoterapi mempunyai efek samping diantaranya kelelahan , nyeri, mual dan muntah. Efek samping tersebut berpengaruh terhadap kualitas tidur pasien. Tidur merupakan kebutuhan penting yang harus dipenuhi secara cukup yaitu 7-9 jam perhari. Apabila pada pasien kanker terjadi gangguan tidur maka akan mempengaruhi terhadap penyembuhan kankernya. Oleh karena itu , penelitian ini mengkaji tentang kualitas tidur pasien kanker sebelum dan sesudah menerima kemoterapi, supaya memberi informasi dan gambaran agar lebih memperhatikan kondisi tidur pasien kanker dan mempercepat proses penyembuhan. Tujuan : Untuk mengetahui perbedaan kualitas tidur pasien kanker sebelum dan selama kemoterapi di Instalasi Kanker Tulip RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Metode : Jenis penelitian ini adalah studi komparatif dengan rancangan penelitian one group pretest posttest. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesionerPittsburgh Sleep Quality Index (PSQI)versi bahasa Indonesiauntuk mengukur kualits tidur pasien.Responden penelitian berjumlah 30 orang. Waktu penelitian bulan April-Mei 2013 Analisis data dengan uji Mc Nemar. Hasil : Hasil uji Mc Nemar pada kualitas tidur sebelum kemoterapi dan selama kemoterapi mempunyai nilai p = 0,002 (p<0,05) menunjukkan bahwa ada perbedaan antara kualitas tidur sebelum dan selama kemoterapi pada pasien kanker yang menjalani kemoterapi rawat jalan. Kesimpulan : terdapat perbedaan kualitas tidur antara pasien kanker sebelum kemoterapi dan selama kemoterapi.

Background: Cancer is a disease that knows no social status. Cancers arise from cells that divide uncontrollably and can result in death. One treatment given chemotherapy. However, chemotherapy has side effects such as fatigue, pain, nausea and vomiting. These side effects affect the patient's quality of sleep. Sleep is an important requirement that must be met adequately is 7-9 hours per day. When cancer occurs in patients with sleep disorders will affect the healing of cancer. Therefore, this study investigated the sleep quality of cancer patients before and during receiving chemotherapy, in order to provide information and an overview of the condition of sleep in order to more cancer patients and accelerate the healing process. Objective: To determine differences in sleep quality of cancer patients before and during chemotherapy in cancer patient in the Instalasi Kanker Tulip RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Methods: This research was a comparative study with one group pretest posttest design. Data collection using questionnaires Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) Indonesian version to measure sleep quality of patients.The respondents were 30 peoples.Research time in April-May 2013. Data analysis byMc Nemar test. Results: Mc Nemar test results on the quality of sleep before chemotherapy and during chemotherapy has a value of p = 0.002 (p <0.05) showed that there is a difference between the quality of sleep before and during chemotherapy in cancer patients undergoing outpatient chemotherapy. Conclusion: There is a difference in sleep quality between cancer patients before chemotherapy and during chemotherapy.

Kata Kunci : pasien kanker, kemoterapi, kualitas tidur