Laporkan Masalah

IDENTIFIKASI KECACATAN TERTINGGI PADA BIJI KOPI KERING DAN PENANGGULANGANNYA DI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IX (PERSERO) PABRIK KOPI BANARAN

HASNAYANTI, Dr. Ir. Makhmudun Ainuri., M.Si.

2013 | Tugas Akhir | D3 AGRO INDUSTRI

Kopi merupakan komoditi perkebunan yang meningkatkan devisa Negara. Produk kopi dari Indonesia akan tetap menjadi pilihan konsumen mancanegara ketika mutu ataupun kualitas dari kopi tersebut terjaga atau bahkan ditingkatkan. Peminimalisasian biji kopi cacat merupakan salah satu cara mempertahankan mutu biji kopi. Identifikasi kecacatan tertinggi biji kopi kering ini bertujuan untuk mengetahui jenis kecacatan yang sering terjadi serta untuk memperoleh faktor penyebab yang paling dominan sehingga dapat dilakukan upaya penanggulangan. Data banyaknya biji kopi cacat pada setiap klasifikasi mutu diperoleh berdasarkan pengamatan dan pencatatan secara sistematis setiap harinya selama satu bulan. Pengolahan dilakukan dengan diagram pareto untuk mengetahui jenis kecacatan tertinggi dan diagram ishikawa untuk mengetahui faktor penyebab yang paling dominan. Berdasarkan hasil identifikasi yang telah dilakukan, jenis kecacatan yang ditemui yaitu biji kopi pecah, kopi muda, bertutul, biji kopi berlubang satu dan lebih dari satu, sedangkan kecacatan tertinggi yaitu biji kopi berlubang satu pada setiap klasifikasi mutu. Dibandingkan dengan tingkatan mutu yang lain, biji kopi berlubang satu banyak ditemui pada mutu 4 ukuran Medium dengan jumlah kecacatan 3267 biji kopi. Faktor penyebab yang paling dominan berpengaruh terhadap tingginya biji kopi berlubang satu yaitu lingkungan, dimana hama penggerek buah pada saat panen raya meningkat. Penganggulangan dapat dilakukan dengan melakukan sanitasi kebun, pemupukan dan pengendalian hama secara berkala.

Coffee is a commodity that increases foreign country estates. Coffee products from Indonesia will remain a foreign consumer choice when quality or the quality of the coffee is maintained or even improved. Minimizing defective coffee beans is one way to maintain the quality of coffee beans. Identify the highest disability dried beans aims to determine the type of disability that often occurs as well as to obtain the most dominant factor to allow for the response. Data on the number of defective coffee beans each quality classification obtained by systematic observation and recording every day for a month. Processing is done with a pareto diagram to determine the type of disability and the highest ishikawa diagram to determine the cause of the most dominant factor. Based on identification that has been done. type of disability that met the broken coffee beans. young coffee. spotted. coffee beans perforated one and more than one. while the highest disability beans holes one on each classification of quality. Compared with the other levels of quality, coffee beans found in the hollow of the many quality 4 Medium size by the number of defects 3267 coffee beans. Factors that cause the most dominant influence on the high coffee beans are hollow one environment, where the fruit borer at harvest increased. Countermeasures can be done by performing field sanitation, fertilization and pest control on a regular basis.

Kata Kunci : biji kopi, mutu, biji cacat, diagram pareto dan diagram ishikawa


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.