TINJAUAN YURIDIS TERHADAP MEKANISME PEMBERIAN DANA HIBAH DAN BANTUAN SOSIAL DALAM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH DI KOTA TARAKAN

INDRAYADI PURNAMA SAPUTRA, Sardjuki SH. MH.

2013 | Tesis | S2 Magister Hukum

Anggaran belanja hibah dan bantuan sosial dalam pengelolaan keuangan daerah merupakan bagian dari APBD terdapat dalam klasifikasi dan jenis belanja menurut program dan kegiatan sehingga membawa konsekuensi bagi pemerintah Kota Tarakan terhadap perumusan yang akan diimplementasikan kedalam bentuk peraturan tentang mekanisme pemberian hibah dan bantuan sosial dalam pengelolaan keuangan daerah yang bersumber dari APBD agar tercipta tertib administrasi, akuntabilitas dan transparansi. Penelitian ini adalah penelitian normatif empiris dengan menggunakan pendekatan perundangan-undangan dan penelitian lapangan kemudian dihubungkan dengan teori-teori yang didapat dari studi normatif untuk kemudian disampaikanberupa uraian yang bersifat deskriptif kualitatif agar diperoleh jawaban yang bersifat menyeluruh sesuai dengan aturan yang berlaku atas permasalahan-permasalahan yang diangkat. Mekanisme pemberian hibah dan bantuan sosial dalam pengelolaan keuangan di Kota Tarakan terdapat ketidak sesuaian dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan adanya Peraturan Kebijakan yang tidak diatur dalam peraturan perundang-undangan diatasnya. Dengan adanya mekanisme pemberian hibah dan bantuan sosial maka pengelolaan keuangan di Kota Tarakan menjadi lebih baik meskipun belum sepenunya efektif dikarenakan adanya hambatan dalam pelaksanaannya. Agar pelaksanaannya berjalan efektif maka saran yang dapat diberikan adalah dengan melakukan sinkronisasi peraturan perundang-undangan dan harmonisasi dengan asas hukum, materi muatan hukum dan tertib hukum .

Grant and social aid budget in regional financial management is part of regional revenue and expenditure budget, found in classification and spending type according to program and activities that bring the consequences for the government of Tarakan against formularization to be implemented in the form of grant and social aid granting mechanism in regional financial management which get it source from regional revenue and expenditure budget so it can creates the correct administration, accountability and transparency. This research is normative empirical research using legislation approach and fieldwork then connected with theories which is obtained from normative studies which then presented as descriptive qualitative description so a thorough answers can be obtained in accordance to common legislation on the raised problems. The mechanism of grants and social aid in financial management in Tarakan is inconsistent rendering with the applicable legislation and the existence of Regulatory policy that is not regulated in the legislation above. With the presence of this mechanism, financial management in Tarakan will get better though not yet effective due to the presence barriers in their implementation. In order to be effective on its implementation, suggestion that can be given is to synchronize the legislation and harmonization with the basic law, legal charge material and legal code of conduct.

Kata Kunci : Hibah dan Bantuan Sosial.