ANCAMAN KEAMANAN PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA - TIMOR LESTE STUDI KASUS DI KABUPATEN BELU, NUSA TENGGARA TIMUR)
YUSTINUS UN ANDI, Drs. Samsu Rizal Panggabean, M.Sc.
2013 | Tesis | S2 Ilmu Politik/Hubungan InternasionalPenelitian ini mengenai ancaman keamanan yang terjadi di daerah perbatasan Republik Indonesia dengan Timor leste. Penelitian ini ditujukan untuk untuk mempelajari mengenai masalah-masalah berkaitan dengan ancaman keamanan di perbatasan antara Republik Indonesia dan Timor Leste, studi kasus di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur. Penulis mencoba menemukan faktorfaktor yang menjadi ancaman di perbatasan, apa yang menjadi ancaman paling utama saat ini di perbatasan Republik Indonesia dan Timor Leste dan bagaimana peranan Pemerintah Daerah Belu dalam menanggani ancaman yang terjadi di perbatasan tersebut. Penulis menemukan bahwa penyebab ancaman keamanan perbatasan antara Republik Indonesia dan Timor Leste saat ini karena kurangnya perhatian dari pemerintah Indonesia terhadap masalah pentingnya perbatasan dan masyarakat di sekitar daerah perbatasan menyangkut tingkat kesejahteraan ekonomi, sarana infrastruktur yang tidak merata di daerah perbatasan, Dengan demikian akan memberikan peluang yang besar untuk terjadinya ancaman itu diantaranya perdagangan ilegal di daerah perbatasan Kabupaten Belu yang merupakan daerah kedaulatan Negara Kedaulatan Republik Indonesia.
This study of the security threats occurring in the border areas of the Republic of Indonesia and Timor Leste. This study aimed to study the issues related to security threats at the border between the Republic of Indonesia and East Timor, Belu regency case studies, Nusa Tenggara Timur. The author tries to find the factors that pose a threat on the border, what is the most important current threats on the border of the Republic of Indonesia and East Timor and Belu how the role of Local Government in tackle these threats occur at the border. The authors found that the cause of the threat of border security between the Republic of Indonesia and East Timor at this time due to lack of attention from the Indonesian government on the importance of border issues and communities around the border regarding the level of economic prosperity, uneven infrastructure in the border areas, thus will provide opportunities great for the threats that include illegal trade in the border area which is an area of Belu regency sovereignty of the Republic of Indonesia.
Kata Kunci : Ancaman Keamanan, Perbatasan Indonesia – Timor Leste, Belu Nusa Tenggara Timur