EVALUASI KESESUAIAN RENCANA TATA RUANG DENGAN PEMANFAATAN RUANG MEMPERHATIKAN KARAKTERISTIK KEBENCANAAN DI KAWASAN KEPESISIRAN KECAMATAN TUGU KOTA SEMARANG
ARY PRIHATANTO MUSTIKA RAHARJA, Dr. Sri Rum Giyarsih, M.Si.
2013 | Tesis | S2 Ilmu LingkunganPerencanaan kota dalam kebijakan spasial telah menjadi wewenan g pemerintah kota. Hal ini mendorong diperlukan suatu evaluasi kesesuaian mengenai pemanfaatan ruang dengan kebijakan yang digunakan dalam pengelolaan ruang sebagai rambu pembangunan. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi kondisi kebencanaan, mengidentifikasi pemanfaatan ruang, dan mengevaluasi keselarasan antara rencana tata ruang dengan pemanfaaatan ruang di kawasan kepesisiran Kecamatan Tugu Kota Semarang. K Penentuan informan guna wawancara mendalam dilakukan dengan metode purposif. Seseorang diambil sebagai responden dianggap bahwa seseorang tersebut memiliki informasi yang diperlukan bagi penelitian. Spesifikasi penelitian yang digunakan bersifat deskriptif analitis, dimaksudkan untuk memberikan gambaran dan analisis mengenai kesesuaian tata ruang terbangun dengan kebijakan yang berjalan dalam proses pembangunan di kawasan pesisir Kecamatan Tugu, ota Semarang. Masalah utama kebencanaan Kecamatan Tugu yaitu erosi pantai, banjir sungai, genang pasang, dan intrusi air laut. Pemanfaatan ruang yang berkembang di wilayah Kecamatan Tugu utamanya adalah adalah industri dan perkantoran; permukiman; perdagangan dan jasa; tambak; pendidikan; sarana kesehatan berupa puskesmas dan sarana peribadatan berupa masjid dan mushola; kawasan konservasi, olahraga dan rekreasi; sarana pelayanan um um dan pemakaman; sarana dan prasarana utilitas pendukung berupa terminal. stasiun dan bandar udara. Hasil penelitian didapatkan tingkat kesesuaian yang bervariasi terhadap perencanaan pemanfaatan ruang. Ketidaksesuaian pemanfaatan ruang sep erti yang diatur dalam RDTR dapat digambarkan pada belum sesuainya pemanfaatan ruang karena kondisi lahan yang belum dikelola lebih lanjut, atau tidak sesuai karena pemanfaatan ruang yang tidak sesuai dengan peruntukan yang telah diatur dalam RDTR.
Spatial policy in urban planning has become the authority of local goverment. Concerning the urgency to an evaluation of space utilization with the policy that been use in urban landscapes management as control in city development. The purpose of this research is to identify the disaster risk, identify the urban area utilization, and to evaluate the synchronize between the urban landscape plan with the urban area utilization at coastal zone in district of Tugu Semarang. The respondent that used in indept interview is determine by purposive method. Someone that choosed as a respondent is because the researcher assume that this respondent have the information and knowledge that needed for the research. Research spesification using analytical descriptive, the point is to capture and to analyse the urban landscape planning synchronize to the rolling policy on development process in on coastal zone, district of Tugu, Semarang Major dissaster issue in Tugu Subdistrict had been identified, that is coastal erosion, river flood, tidal inundation, and salt water intrusion. Space utilization that develop in Tugu Subdistrict mainly is for the use of industry and office; resident; commerce and services; fishpond; education; health facility in form of Puskesmas; mosque; conservation zone; sport and tourism ; public services facility and funeral; suport facility as bus station, railway station, and airport. The research resulting variety level of urban area utilization suitability to the urban landscape planning. Inexpediency of urban area utilization that been arrange in RDTR can discribe as the result from the space utilization that have not being well develop as the urban landscape planning, or a result from misdevelopment that not suit to the urban landscape planning in RDTR
Kata Kunci : kesesuaian, pemanfaatan ruang, tata ruang, RDTR.