VISKOSITAS PLASMA SEBAGAI FAKTOR RISIKO GLAUKOMA NORMOTENSI

Erin Arsianti, Dr. Retno Ekantini, SpM(K), M.Kes

2013 | Tesis | S2 Ked.Klinik/MS-PPDS

Subyek Penelitian kasus kontrol viskositas plasma sebagai faktor risiko glaukoma normotensi (GNT) untuk menentukan kontribusi hiperviskositas plasma, sebagai faktor risiko GNT. penelitian dibagi menjadi kelompok glaukoma normotensi (GNT) dan kelompok kontrol, masing-masing 30 orang dengan keterwakilan gender dengan usia 18-40 tahun. Pada kedua kelompok dilakukan pemeriksaan viskositas plasma, fibrinogen, albumin, globulin. Masing-masing data pemeriksaan dianalisis dengan analisis multivariat menggunakan logistik regresi. Konsentrasi globulin pasien GNT berbeda bermakna dibandingkan kontrol Kosentrasi fibrinogen pasien GNT tidak berbeda dengan kontrol (OR 1,157; 95%CI 0,40-3,34; p = 0,787). Konsentrasi albumin pasien GNT juga tidak berbeda dengan kontrol (OR 2,59; 95%CI 0,91-7,34; p = 0,071). (OR 7,25; 95%CI 0,82-64,42; p = 0,044) tetapi tidak cukup untuk disimpulkan sebagai faktor risiko GNT. Nilai viskositas plasma pasien GNT lebih tinggi dan berbeda bermakna dibandingkan kontrol (OR 8,61; 95%CI 2,56-29,1; p = 0,001). vi skositas Sebagai kesimpulan, plasma terbukti merupakan merupakan salah satu faktor risiko GNT.

A case-control study of plasma viscosity as a risk factor for normotension glaucoma (NTG) to determine the contribution of plasma hyperviscosity, as one of NTG risk factors has been conducted. The subjects were divided into groups of NTG and the control group, each 30 persons with gender representation at the age of 18-40 years old. Plasma viscosity, fibrinogen, albumin, globulin of every individual were measured. The collected data were analyzed by multivariate analysis using logistic regression. Fibrinogen concentration of NTG patients were not significantly different from the control (OR 1.157, 95% CI 0.40 to 3.34, p = 0.787). Albumin concentration of NTG patients was also not different from the controls (OR 2.59, 95% CI 0.91 to 7.34, p = 0.071). Although globulin concentrations of NTG patients were significantly different from the control (OR 7.25, 95% CI 0.82 to 64.42, p = 0.044), statistically it was not enough to conclude globulin as NTG risk factor. NTG patients have higher and significantly different plasma viscosity values than the control (OR 8.61, 95% CI 2.56 to 29.1, p = 0.001). In conclusion, plasma viscosity proved to be one of the risk factors of NTG.

Kata Kunci : Viskositas plasma, GNT, faktor risiko