ALKALOSIS RESPIRATORIK SEBAGAI PREDIKTOR PERBURUKAN OUTCOME KLINIS PADA STROKE AKUT

An An, Dr. dr. Ismail Setyopranoto, Sp.S(K)

2013 | Tesis | S2 Ked.Klinik/MS-PPDS

Stroke akut sering menimbulkan masalah medis terutama masalah gangguan asam basa pada analisis gas darah berupa alkalosis respiratorik. Berbagai penelitian prognosis pada stroke akut dihubungkan dengan pola pernafasan dan analisis gas darah didapatkan hasil bahwa hiperventilasi, alkalosis respiratorik, dan tingginya pH arteri hasil analisis gas darah berhubungan dengan prognosis yang buruk.Alkalosis respiratorik yang terjadi pada stroke akut berhubungan dengan makin jeleknya outcome neurologis. Penelitian alkalosis respiratorik sebagai prediktor perburukan outcome klinis pada stroke akut belum didapatkan literature dengan populasi penelitian di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah alkalosis respiratorik sebagai prediktor perburukan outcome klinis pada stroke akut.Penelitian ini menggunakan rancangan kasus kontrol. Pengambilan sampel dilakukan berurutansetelah memenuhi kriteria inklusi maupun eksklusi. Penelitian dilakukan di bagian unit rekam medis untuk pasien yang masuk RSUP Dr. Sardjito yang mendapat perawatan diunit stroke maupun bangsal Saraf. Hasil analisis bivariat dilanjutkan dengan analisis multivariate menggunakan analisis logistik regresi.Diperoleh jumlah sampelpasien stroke akut 110 orang dengan analisis gas darah alkalosis respiratorik sebanyak 55 orang dan normal sebanyak 55 orang. Pada pasien dengan perburukan outcome didapatkan 80,6% (54 pasien) dengan analisis gas darah alkalosis respiratorik dan secara statistik berbeda bermakna terhadap terjadinya perburukan outcome dibanding pasien dengan analisis gas darah normal (OR = 4,154, CI 95%= 2,580-6,689, p=0,000). Kejadian perburukan outcome dengan OR paling tinggi = 4,231 pada pasien stroke akut dengan analisis gas darah alkalosis respiratorik tidak terkompensasi dibandingkan pasien stroke akut analisis gas darah normal. Pada analisis multivariat diperoleh hasil analisis gas darah alkalosis respiratorikmempunyai odds ratio yang bermakna terhadap perburukan outcome dibanding variabel-variabel lainnya (OR= 345,003, p=0,000). Alkalosis respiratorik merupakan prediktor yang bermakna terhadap perburukan outcome pada pasien stroke akut.

Acute stroke often causes medical problems, especially problems of acid base disorders in blood gas analysis in the form of respiratory alkalosis. Various study on the prognosis of acute stroke associated with respiratory pattern and blood gas analysis showed that hyperventilation, respiratory alkalosis, and high PH arterial blood gas analysis results assosiated with a poor prognosis. Respiratory alkalosis that occurs in acute stroke associated with increasingly poor neurological outcome. Research about respiratory alkalosis as a predictor of worsening clinical outcome in acute stroke has not been obtained in the literature with a study population of Indonesia. The aims of this study to determinewhether respiratory alkalosis as a predictor of worsening clinical outcome in acute stroke.This study used a case control design. Sampling has done with a concecutive after it adapted to inclusion or exclusion criteria.The study was conducted at unit medical record for patients who on admission to Dr. Sardjito general hospital for treatingina strokeunitorneurologicalward. The results of bivariate analysis followed by multivariate analysis with logistic regression.We obtained110 sampleof acutestrokepatientswith 55 patients with blood gas analysis respiratory alkalosis and 55 patients with normal blood gas analysis. In patients with worsening outcomes obtained 80,6 % (54 patients) with respiratory alkalosis blood gas analysis and a statistically significant difference of worsening outcomes compared to patients with normal blood gas analysis (OR =4,154, CI 95%= 2,580- 6,689, p=0,000). The worsening outcome with the highest OR = 4,231 in acute stroke patients with blood gas analysis uncompensated respiratory alkalosis of acute stroke patients than normal blood gas analysis. The resultsof multivariate analysisobtained respiratory alkalosis blood gas analysis have a significant odds ratio for worsening outcomes than other variables (OR= 345,003, p=0,000). Respiratory alkalosis is a significant predictor of worsening outcomes in patients with acute stroke.

Kata Kunci : Alkalosis respiratorik, prediktor, perburukan outcome klinis, stroke akut