ESTIMASI NILAI INTRINSIK SAHAM PT KIMIA FARMA TBK. DALAM RANGKA MERGER DENGAN PT INDOFARMA TBK. TAHUN 2012
Budi Waluyo, I Wayan Nuka Lantara, Ph.D.
2013 | Tesis | S2 Magister Ek.PembangunanPenelitian ini bertujuan untuk mengestimasi nilai intrinsik ekuitas PT Kimia Farma (Persero) Tbk. (disingkat PT Kimia Farma) dalam rangka privatisasi (merger dengan PT Indofarma) dengan menggunakan metoda discounted cash flow dan metoda relative valuation. Penelitian ini menjadi menarik untuk dilakukan karena untuk kepentingan privatisasi tersebut tentunya PT Kimia Farma Tbk. memiliki nilai yang akan menjadi benchmark nilai dalam proses penawaran sahamnya, guna menghindari berkurangnya penerimaan dana yang dapat dihimpun karena terlalu murah penjualan sahamnya, maupun tidak laku karena terlalu mahal harga saham yang dijual ke publik. Data yang digunakan terdiri dari data laporan keuangan PT Kimia Farma tahun 2007-2011, informasi-informasi dalam laporan tahunan, laporan keuangan perusahaan pembanding, data harga saham perusahaan pembanding, tingkat suku bunga bebas risiko serta data-data pendukung lainnya. Analisis dengan menggunakan metoda discounted cash flow dilakukan dengan tahapan-tahapan: analisa pertumbuhan, proyeksil aporan keuangan, proyeksi arus kas bebas (free cash flow), penentuan tingkat diskonto (WACC), penentuan nilai akhir (terminal value) dan estimasi nilai. Analisis dengan menggunakan metoda relative valuation dimulai dengan menentukan perusahaan-perusahaan pembanding dalam bidang usaha yang sama selanjutnya memilih dan menetapkan angka pengali (multiple) yang akan digunakan untuk mengkonversi nilai buku atas variabel yang relevan dari PT Kimia Farma Tbk. menjadi estimasi nilai pasar ekuitas. Multiples yang digunakan adalah: PER (Price Earning Ratio), PBV (Price to Book Value) dan P/S (Price to Sales). Dari hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa nilai intrinsik ekuitas PT Kimia Farma sebesar Rp3.193.125.000.000,00 atau nilai intrinsik per sahamnya sebesar Rp575,00. Nilai tersebut didapatkan dari hasil rekonsiliasi berdasarkan metoda discounted cash flow sebesar Rp3.353.921.406.908,00 dan dari metoda relative valuation sebesar Rp3.085.927.247.000,00.
This research is aimed to estimate intrinsic value of the equity of PT Kimia Farma in order to merge with PT Indofarma by using discounted cash flow method (DCF) and relative valuation method. The research has become interesting to do because for the event of privatization, PT Kimia Farma Tbk. Has a value that will be a benchmark value on its share offering process, to avoid decreasing income because its stock price which is too low, as well as if it is too high to sell to the public. The data used in this research consists of its financial report at 2007-2011, annual report, comparable company’s financial report, comparable company’s stock price, risk free rate, and other supporting data. The analysis used is DCF methods which go with the following steps: sales or earnings projection analysis, financial statement projection, free cash flow projection, discount rate (WACC) determination and value estimation. Relative valuation method was started by determining comparable company on the industry, followed by choosing and determining the multiples wich will be used to converse book value on relevant variable on PT Kimia Farma Tbk. to be estimation of market value of equity. The multiples used are: PER (Price Earning Ratio), PBV (Price to Book Value) and P/S (Price to Sales). The result of the research shows that its intrinsic value of the equity of PT Kimia Farma Tbk. is Rp3.193.125.000.000,00. The value was obtained from reconsiliation process, based on DCF method is Rp3.353.921.406.908,00 and on relative valuation method is Rp3.085.927.247.000,00.
Kata Kunci : PT Kimia Farma, nilai intrinsik, discounted cash flow, relative valuation