Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Hidup Penderita HIV/AIDS Di Kabupaten Boyolali Dan Kota Surakarta (Solo) Provinsi Jawa Tengah Tahun 2012

Nova Oktavia, Prof. dr. Hari Kusnanto, Dr. PH

2013 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Latar belakang. Human immunodeficiency virus atau HIV ialah suatu virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Di Indonesia tidak ada provinsi yang bebas dari HIV dan AIDS. Kasus HIV/AIDS di Jawa Tengah tahun 1993–September 2011 berjumlah 4.299, meninggal 555 dengan CFR (29,23%). Tujuan penelitian membandingkan skor domain dan perbedaan kemaknaan kualitas hidup HIV/AIDS berdasarkan faktor sosio-demografi dan faktor terkait infeksi HIV. Metode: Rancangan Cross sectional Survey. Jumlah sampel 32 orang, pengambilan sampel denga cara consecutive sampling. Variabel bebas penelitian faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas hidup ODHA. Variabel terikat yaitu kualitas hidup (domain fisik, psikologi, kemandirian, sosial, lingkungan dan spiritual). Instrumen penelitian menggunakan WHOQOL-HIV-BREF dan kuesioner terstruktur. Hasil: Terdapat perbedaan kualitas hidup penderita HIV/AIDS diantaranya pekerjaan pada domain fisik, kemandirian, sosial, lingkungan, dan spiritual; pendapatan pada domain fisik, psikologi, kemandirian, sosial dan lingkungan; jumlah CD4 pada awal didiagnosis pada domain spiritual; terapi ARV pada domain fisik dan kemandirian; kepatuhan terhadap pengobatan ARV pada domain fisik; status nikah dan pekerjaan pada persepsi kualitas hidup secara umum; status nikah, pekerjaan, kepatuhan ARV pada persepsi kesehatan secara umum Kesimpulan: Faktor yang paling berpengaruh terhadap kualitas hidup penderita HIV/AIDS adalah tingkat pendidikan, diikuti oleh kepatuhan ARV dan pekerjaan

Background: Human immunodeficiency virus or HIV is a virus that attacks the immune system. There is no province in Indonesia is free from HIV and AIDS. Cases of HIV / AIDS in Central Java, 1993-September 2011 amounted to 4299, died at CFR 555 (29.23%). The purpose of research comparing domain scores and significant differences quality of life of HIV/AIDS based on socio-demographic and related HIV infection factors Methods: Cross sectional survey study was carried out using consecutive sampling method on 32 patients living with HIV. The independent variables were the factors that affect the quality of life of people living with HIV. The dependent variable is the quality of life (physical, psychological, independence, social, environmental and spiritual domain). The research instrument used WHOQOLHIV- Bref and structured questionnaire. Results: A significant difference was observed with respects to: the occupation in the physical, independence, social, environment and spiritual domain; financial resources in the physical, psycological, independence, social, and environment domain; CD4 count in the spiritual domain; terapy ARV in the physical and independence domain; adherence to ARV in the domain physical; marital status and occupation in general quality of life perception; marital status, occupation and adherence to ARV in general health perception Conclusion: The most important factors which influence quality of life people live with HIV were level of education, adherence to treatment and occupation in six domain

Kata Kunci : Cross sectional Survey, Kualitas Hidup, Penderita HIV/AIDS