ANALISIS DNA BABI PADA BURGER MENGGUNAKAN REAL-TIME PCR (Polymerase Chain reaction)

RENY SYAHRUNI, Prof. Sismindari, SU., Ph.D., Apt

2013 | Tesis | S2 Ilmu Farmasi

Isu halal terkait kontaminasi babi merupakan salah satu hal yang selalu menjadi perhatian utama dan pertimbangan dalam industri makanan karena faktor agama, kesehatan dan ekonomi. Real time PCR menggunakan primer spesies spesifik DNA mitokondria ND5 akan dilakukan untuk mengidentifikasi adanya DNA babi pada produk olahan daging burger yang mengandung campuran daging sapi atau ayam. Berbagai konsentrasi dari babi ditambahkan pada pembuatan burger sapi dan ayam dari kisaran 0,5%-100%. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa kontaminasi babi dapat dideteksi pada semua sampel burger yang mengandung babi dan hasil amplifikasi menunjukkan fragmen 227 bp dari gen ND5 mitokondria babi. Batas deteksi pada DNA babi 1 pg dan 0,5% pada sampel burger yang dicampur dengan daging babi.

Halal issues related to contamination of pork is one thing that has always been a major concern and consideration in the food industry because of religion, health and economy reasons. Real-time PCR using primers specific species of ND5 mitochondrial DNA have conducted to identify the presence of porcine in processed meat like burger that mixed meat of pork and beef or chicken that combined with hot start method in fluoresence dye have been conducted to identify the presence of porcine in processed meat like burger. Various concentrations of pork added to the manufacture of beef and chicken burger from the range 0.5% -100%. The results showed that the contamination can be detected in all of pork samples that generate fragments of 227 bp amplification of pig mitochondrial ND5 gene. Detection limit of porcine was 1 pg and 0,5% in burger mixed with pork.

Kata Kunci : identifikasi DNA babi, ND5, real time PCR.