Laporkan Masalah

MAKNA MASKULINITAS DALAM MEDIA MASSA ( Analisis Semiotika tentang Makna M askulinitas dalam Majalah Cosmopolitan Indonesia edisi Agustus 2011 - Januari 2012)

Sumekar Tanjung, Dr. Kuskridho Ambardi, M.A

2013 | Tesis | S2 Ilmu Politik/Ilmu Komunikasi

Pembahasan masalah gender dalam media, selama ini terlalu banyak mengarah pada perempuan atau femininitas. Akibatnya, kajian teoritis mengenai maskulinitas tidak banyak ditemukan di Indonesia. Oleh media, kini laki-laki dan perempuan diperlakukan sama sebagai komoditas. Sedangkan maskulin lebih dominan daripada feminin. Ini disebabkan karena media turut menjunjung tinggi maskulinitas hegemonik yang berlaku dalam masyarakat. Seperti yang terjadi pada majalah Cosmopolitan Indonesia. Majalah ini tidak hanya berisi tentang hal bersifat feminin, tapi juga maskulin. Maka, dengan latar belakang masalah di atas, peneliti ingin menjelaskan konsep maskulinitas laki-laki dan perempuan dalam majalah Cosmopolitan Indonesia edisi Agustus 2011 hingga Januari 2012. Peneliti menggunakan prinsip analisis semiotika yang mampu menjelaskan berbagai tanda teks verbal dan teks visual dalam artikel. Pada teks verbal, peneliti mengacu pada Barthes mengenai denotasi dan konotasi. Sedangkan pada teks visual, peneliti menggunakan enam tahap prosedur pemilihan konotasi. Penelitian ini menghasilkan temuan terkait konsep maskulinitas dalam majalah Cosmopolitan Indonesia edisi Agustus 2011 hingga Januari 2012. Pertama, lakilaki harus kuat, sehat dan gaya. Kedua, laki-laki harus mapan dan bertanggung jawab. Sedangkan maskulinitas perempuan ditandai dengan konsep perempuan yang mandiri dan independen.

The discussion of gender issues in the media, has been too much focused on women or femininity. As a result, the theoretical study of masculinity is not commonly found in Indonesia. By media, now men and women are treated equally as a commodity. While the dominant masculine than feminine. This is because the media helped uphold hegemonic masculinity prevailing in society. As happened in Cosmopolitan Indonesia magazine. The magazine is not only contained about feminine, but masculine. So, with the background of the issues above, the researcher would like to explain the concept of masculinity of men and women in Indonesia edition of Cosmopolitan magazine in August 2011 until January 2012. Researcher used the principle of semiotic analysis that is able to explain the different signs of verbal text and visual text in the article. In the verbal text, researchers refer to the denotation and connotation Barthes. While the visual text, researchers used six stages of the selection procedure connotations. This research resulted in findings related to the concept of masculinity in edition of Cosmopolitan Indonesia magazine in August 2011 until January 2012. First, men should be strong, fit and style. Second, men must be established and responsible. While female masculinity characterized by the concept of self-contained and independent women.

Kata Kunci : Semiotika, Maskulinitas, Femininitas, Media, Majalah.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.