EFEK PEMBATASAN DAN PEMENUHAN KEMBALI JUMLAH PAKAN TERHADAP STATUS FISIOLOGI DAN KINERJA PRODUKSI KAMBING KACANG DAN PERANAKAN ETAWAH
ARYANTO, Bambang Suwignyo, S.Pt., MP., Ph.D.,
2012 | Tesis | S2 Ilmu PeternakanPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui status fisiologi ternak kambing dan kinerja produksinya jika kondisi pemenuhan kebutuhan pakan berfluktuasi sebagai dampak dari adanya masa pakan melimpah dan masa kurang pakan. Delapan ekor ternak kambing jantan yang terdiri atas 4 ekor kambing kacang dan 4 ekor kambing peranakan etawah digunakan dalam penelitian ini. Kedua jenis kambing tersebut diberikan perlakuan yang sama. Pertama: pakan dibatasi dengan pemberian bahan kering 1,7% bobot badan untuk masing-masing ternak, kedua: ternak diberi pakan secara ad-libitum. Variabel yang diamati adalah konsumsi pakan, kecernaan pakan, perubahan bobot badan harian, temperatur tubuh, detak jantung, frekuensi respirasi, konsentrasi VFA yang meliputi asam asetat, asam propionat, asam butirat. Data perubahan bobot badan kambing dianalisis secara deskriptif. Parameter yang lain dianalisis dengan sidik ragam menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial. Uji jarak berganda Duncan digunakan untuk menguji perlakuan yang berbeda nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada saat pakan dibatasi maka bobot badan kambing kacang akan mengalami penurunan rata-rata 0,22% per hari dan kambing PE 0,18% per hari. Ketika pakan diberikan secara ad-libitum kambing kacang mengalami peningkatan bobot badan rata-rata 0,44% per hari sedangkan kambing PE meningkat rata-rata 0,50% per hari. Bangsa kambing dan volume pakan tidak saling berinteraksi dalam proses perubahan kondisi fisiologi maupun kinerja produksi ternak kambing. Perbedaan bangsa kambing berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kecernaan bahan kering dan bahan organik akan tetapi tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap parameterparameter yang lain. Perbedaan volume pakan secara nyata (P<0,05) mempengaruhi rataan temperatur tubuh dan detak jantung kambing, dan sangat nyata (P<0,01) berpengaruh terhadap konsentrasi asam asetat, konsumsi bahan kering dan bahan organik akan tetapi tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap laju respirasi dan konsentrasi asam propionat dan asam butirat.
This study aimed to determine the physiological status and performance production of goats in the fulfillment condition and feed requirements fluctuate as a consequence of the overflow and lack of feed. Eight goats; 4 Kacang and 4 Etawah grade goats were used in this study. These two types of goats were subjected to the same treatment. The first: feeding was restricted by the dry matter of 1.7% body weight for each goat, the second: the goats were given adlibitum feeding. The variables were observed are feed consumption, daily body weight changes, body temperature, heartbeat (pulsus), respiration frequency,VFA concentration (acetic acid, propionic acid, butyric acid). Goat's body weight change data were analyzed descriptively. The other parameters were analyzed by the variance on the statistical design completely randomized design (CRD) factorial pattern. Duncan's multiple range tests was used if there any difference treatments real. The results showed that at the restriction period, body weight of Kacang goat decline by 0.22% day -1 while PE goats 0.18% day -1 . When it was feed ad-libitum, body weight of Kacang goat's increased on average of 0.44% day -1 and PE goat on average of 0.50% day -1 . The type of goats and volume of feed were not interacting in the process of changing physiological conditions and production performance of goats. Type of goat significantly affected (P<0.05) on digestibility of dry matter and organic matter but not significantly affected (P>0.05) on the other parameters. Differences volume of feed significantly affected (P<0.05) on average of body temperature and heartbeat, and highly significant affected (P<0.01) on the concentration of acetic acid, consumption of dry matter and organic matter but not significant affected (P > 0.05) on the rate of respiration and the concentration of propionic acid and butyric acid.
Kata Kunci : Kambing, ad-libitum, pembatasan pakan.