DESAIN DAN IMPLEMENTASI HUMAN MACHINE INTERFACE (HMI) UNTUK SCADA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA MIKROHIDRO

Alief Rakhman Mukhtar, Dr.Eng. Suharyanto, S.T., M.Eng

2012 | Tesis | S2 Teknik Elektro

Pembangkit Listrik tenaga mikrohidro merupakan teknologi hijau yang menjadi solusi alternatif untuk mengatasi krisis energy dunia. Teknologi ini merupakan sumber energi terbarukan yang tidak dapat habis dan sudah terbukti mampu menyediakan energi pada masa lalu, dan akan tetap menjadi sebuah solusi alternatif untuk energi baru dan terbarukan. Beberapa PLTMh di Indonesia sudah dilengkapi dengan sistem Supervisory Control and Data Acquisition (SCADA). Sistem ini menambah keuntungan pada proses pengawasan. Dengan sistem SCADA pengawasan pada PLTMh dapat dilakukan secara terus menerus dan terpusat. Oleh karena itu, adanya permasalahan yang terjadi dapat dideteksi sesegera mungkin dan dapat segera diatasi. Implementasi proses kontrol dan monitor tidak lepas dari desain Human Machine Interface (HMI), sehingga dapat memudahkan operator dalam membuat keputusan yang benar. Pada penelitian ini bertujuan untuk mendesain dan mengimplementasikan HMI untuk SCADA pada unit PLTMh untuk memonitor dan mengontrol parameter-parameter yang ada. Sehingga memudahkan pengambilan keputusan oleh operator dan meminimalkan kerugian yang terjadi. Pengujian HMI dilakukan menggunakan metode survei menggunakan kuisioner yang ditujukan ke operator. Hasil dari kuisinoner dihitung menggunakan uji validitas dan uji realibilitas, dari hasil perhitungan didapat bahwa nilai r hitung adalah 0,69. Nilai ini memiliki realibilitas yang tinggi karena r hitung lebih besar dari nilai rt. Dimana nilai rt yang digunakan adalah 0,6. Hal ini menyimpulkan bahwa HMI yang didesain sudah layak dan dapat diterapkan sebagai kontroling dan monitoring untuk sistem SCADA pada pembangkit listrik Tenaga mikrohidro.

Microhydro power plant is a green technology which can be an alternative solution in overcoming the world energy crisis. This technology is a non-depleting and nonpolluting energy source that has been proven be able to provide reliable power in the past and will still one of the most promising renewable energy source in the future. Some microhydro systems those have been implemented in Indonesia were equipped with Supervisory Control and Data Acquisition (SCADA). This additional feature gives benefit to the power plant supervision process. With SCADA, supervision of the Microhydro power system can be done continuously. Therefore, any problems those might be appear can be detected as soon as possible and then handled appropriately while also maintaining performance parameters of the power plant. The monitoring and controlling implementation is not away from interactive design of Human Machine Interface. It helps the operator in controlling the plant decision and making correct. In this way, the thesis presents an interface for SCADA to monitor and control parameters in the microhydro power plants and increasing quickens decision making by operator as well as minimizing human error. Evaluation test of HMI is done by survey method, use questioner which addressed to operator. The result of questioner calculated using validity and realibility test. The result of test in earning that value r account is 0,69. This value has high realibility because r account is bigger than value rt. Where value rt applied is 0,6. This concludes that HMI which in design have been applicable and capable to operated as the monitoring and controlling to SCADA system in microhydro power plant.

Kata Kunci : Human Machine Interface, SCADA, Pembangkit listrik Tenaga Mikrohidro, LabVIEW