DINAMIKA PSIKOLOGIS INTERAKSI KONSEP DIRI DAN IDENTITAS ONLINE

LIDIA SANDRA, Prof. Drs. Koentjoro, M.BSc, Ph.D.,

2012 | Disertasi | S3 Psikologi

Interaksi konsep diri dan identitas online adalah isu utama penelitian ini. Penelitian ini bertujuan menghasilkan pemahaman dinamika psikologis interaksi konsep diri dan identitas online pengguna internet di Indonesia. Penelitian menggunakan concurrent mixed method dalam menjawab tiga pertanyaan penelitian “bagaimana interaksi konsep diri dan identitas online pengguna internet di Indonesia?”, “faktor-faktor psikologis apa yang terdapat dalam interaksi”, “bagaimana dinamika psikologis interaksi ini?”. Pengumpulan data kuantitatif menggunakan kuesioner dan skala sedangkan pengumpulan data kualitatif menggunakan observasi, wawancara dan FGD serta analisis pustaka. Didapatkan bahwa interaksi adalah sebuah siklus pemilihan identitas yang terdiri dari lima elemen yaitu tujuan, aktivitas, unsur, hasil dan dampak interaksi. Faktor-faktor psikologis yang ada dalam interaksi adalah: eksplorasi diri, manajemen impresi, pemaparan diri, pilihan interaksi, pertimbangan interaksi, pengaruh lingkungan yang dirasakan, penilaian individu terhadap penggunaan internet, dampak penggunaan internet yang dirasakan. Dinamika interaksi konsep diri dan identitas online menyerupai sebuah siklus pemilihan dan pembentukan identitas di zaman teknologi ini, yang menunjukkan pola sebagai berikut: a. konsep diri memegang peran sentral dalam interaksi ini. Faktor-faktor psikologis dalam interaksi ini terhubung dengan faktor sosial. Hal ini diindikasikan dengan adanya faktor pengaruh sosial yang dirasakan yang memiliki peran signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan psikologis pengguna internet. Pandangan positif tentang teknologi internet juga meningkatkan dampak positif internet yang dirasakan serta kesejahteraan psikologis pengguna internet; b. tiga unsur dalam interaksi yaitu konsep diri, teknologi dan lingkungan ditemukan mempunyai letak (orbit) masing-masing dalam interaksi ini; teknologi adalah unsur dummy, yaitu tidak berfungsi tanpa kehadiran unsur yang lain; c. penggerak siklus dinamika interaksi adalah pencapaian kesejahteraan psikologis. Hasil dinamika interaksi nampak dalam identitas online yang terus menunjukkan presentasi yang berubah dari waktu ke waktu. Penelitian ini juga menemukan bahwa faktor-faktor psikologis dalam interaksi pada kelompok anak-anak, remaja dan dewasa muda pengguna internet berbeda secara signifikan pada faktor pilihan interaksi, pertimbangan interaksi, eksplorasi diri dan pemaparan diri. Anak-anak akhir menunjukkan tingkat eksplorasi dan pemaran diri tertinggi, berinteraksi dengan tujuan “bermain”; melakukan eksplorasi identitas online agar fresh dan updated serta “fit in” dengan lingkungan sosial yang bernilai untuknya. Remaja menggunakan interaksi untuk kepentingan sosial serta bereksplorasi mencari identitas yang sesuai. Dewasa muda berinteraksi dengan melakukan pertimbangan lebih kompleks akan dampak interaksi dan bereksplorasi identitas secara kontekstual, melakukan aktivitas interaksi terkait karir serta hubungan dengan lawan jenis.

Interaction of self concept and online identity is the analysis unit of this research. This study aims to explore the psychological dynamics of the interaction of selfconcept and identity online of internet users in Indonesia. Applying a concurrent mixed method, this research answers three main questions \"how is the interaction of self-concept and online identity of Internet users in Indonesia?\", \"what are the psychological factors in the interaction\" and \"how is the psychological dynamics of this interaction?\". Quantitative data collection using questionnaires and scales, while qualitative using observation, interviews and focus group discussions. Analysis for the quantitative data involved cross tabulation, exploratory factor, anova, discriminant, multidimensional scaling and SEM analysis while qualitative using grounded theory analysis. This study was conducted toward internet users in Indonesia from late childhood, teenagers and young adults age category. Result of this study suggested that the interaction of self-concept and online identity is a cycle of identity construction consisting of five elements, namely goal, activity, object, outcome and impact. Psychological factors found in this interaction are self-exploration, impression management, self-exposure, interaction manifest, interaction consideration, perceived social influence, perceived value of the internet and perceived internet impact. Empirical data demonstrated that the dynamics of the interaction follows a certain law: a. self-concept holds a central role in this interaction. Psychological factors could not be isolated from social factors. This is indicated by the strong impact of perceived social influence toward psychological well-being of Internet users. Positive perceived value of the Internet surprisingly demonstrated a positive impact toward the psychological well-being of Internet users; b. three objects od the interaction, i.e selfconcept, technology and environment were found to have a certain place in this interactions which are not commutative ; technology is principally a dummy object which will not function without the presence of the other objects; c. drive of this cycle is the attainment of psychological well-being. This study also found that psychological factors of interaction among late childhood, adolescents and young adult demonstrated significant difference in the choice of interaction, interaction consideration, self-exploration and selfexposure. Child see this interaction just like \"playing\"; identity exploration was conducted for being “fresh” and to be able to \"fit in\" with the desired social environment. Teens see this interaction maily for social affair and exploring identity to find the best suited identity. Young adults puts more instrumental consideration on the interaction especially related to career and relationship with the opposite sex.

Kata Kunci : psychological dynamics, interaction of self-concept and online identity