Laporkan Masalah

PERAN DINAS SOSIAL DALAM PENANGGULANGAN PERDAGANGAN PEREMPUAN (STUDI TENTANG KINERJA DINAS SOSIAL DI KABUPATEN INDRAMAYU)

Yayu Urip Setiawati, Prof Dr. Djoko Suryo

2012 | Tesis | S2 Ketahanan Nasional

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih mendalam tentang peran Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi kabupaten Indramayu dalam kinerjanya melaksanakan tugas dan perannya mengatasi pemberdayaan perempuan di Kabupaten Indramayu. Metode Penelitian menggunakan metode induktif analisis dengan cara pengumpulan data, teks tertulis perpustakaan , dan pendekatan komprehensif integral kepada kelompok perempuan, dinas terkait yang ada hubungannya dengan penelitian di Kabupaten Indramayu. Program Pemberdayan Keluarga dan masyarakat di Kabupaten Indramayu terutama diarahkan untuk memberi perlindungan terhadap anak dari tindakan trafficking, melakukan pencegahan terhadap penyaluran tenaga kerja anak tanpa adanya jaminan yang jelas dari perorangan, sekelompok orang, perusahaan penyalur. Mengalihkan ketergantungan ekonomi keluarga dari hasil ESKA kepada sector lain yang lebih manusiawi. Indramayu yang semula bernama Dharma Ayu diproklamirkan oleh Raden Wiralodra putra Tumenggung Gagak Singalodra dari Bagelen, Jawa Tengah, sejak 1 Muharam 934 H. atau 07 Oktober 1527 M. adalah fondasi untuk mencerdaskan dan mensejahterakan kehidupan masyarakat Dhama Ayu pada saat itu. Komitment terhadap pengembangan kualitas hidup masyarakat tidak dapat dilepaskan dari kesadaran para pemimpin dan para tokoh masyarakatnya tentang kehidupan bermasyarakat di Indramayu yang dimulai dari individu, keluarga sampai kepada masyarakat secara nasional. Masyarakatnya tetap tegar memegang teguh panji-panji persatuan dan kesatuan sebagai simbol masyarakat Indonesia yang sejati dalam rangka memjaga Ketahanan Wilayah.

This study research attempts to have a deepen understanding of Social Division Manpower and Transmigration, Indramayu District, in its duty performance in handling women empowerment. Social Division Indramayu District, as subordinate of District Head, is responsible to supervise all the labor recruitment from the agencies and sponsors. This research is using an inductive analytical method which included data collecting, literally and an integral comprehensive with women group and Social Division of Indramayu District. The Family Empowerment Program in Indramayu society were trained to give protection for their children from human trafficking, prevents labor placement of under age children from some sponsors, agencies, or informants without certain assurances. Family empowerment attempted to distract the families from its economic dependency of children exploitation (ESKA) to other sector which is better. Indramayu District at first proclaimed as Dharma Ayu by Raden Wilalodra the son of Tumenggung Gagak Singalodra from Bagelen, Center of Java , on Muharam 1934 H, or October 7 1527 M. Its foundation at that moment is to educate and develop the society become a welfare society. The commitment to develop a quality of life of the society is inevitable from the community leader’s consciousness when living among the society which is began from our selves, family, and community as a national society. With this manifestation, Indramayu society is rationally develop a Region Defense

Kata Kunci : Peran Dinas Sosial Kabupaten Indramayu, Pemberdayaan Perempuan, kesejahteran keluarga, Ketahanan Wilayah .


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.