ANALISIS HUKUM TERHADAP PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG TENTANG UNSUR KELALAIAN DAN KERUGIAN DALAM PERKARA MEDIS

SAPTO HERMAWAN, Kunthoro Basuki, S.H., M, Hum.

2012 | Tesis | S2 Magister Hukum

Seperti yang tercantum dalam Pasal 58 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan disebutkan bahwa setiap orang berhak menuntut ganti rugi terhadap seseorang, tenaga kesehatan, dan/atau penyelenggara kesehatan yang menimbulkan kerugian akibat kesalahan atau kelalaian dalam pelayanan kesehatan yang diterimanya. Merujuk pada ketentuan dari pasal tersebut, penelitian dalam tesis ini bertujuan untuk mengetahui: 1.Batasan hukum mengenai unsur kelalaian dalam perkara medis yang diberikan oleh putusan Mahkamah Agung; 2.Batasan hukum mengenai unsur kerugian dalam perkara medis yang diberikan oleh putusan Mahkamah Agung. Penelitian dalam tesis ini ini adalah penelitian normatif yang mencakup penelitian terhadap Putusan-Putusan Mahkamah Agung dalam perkara medis, buku-buku hukum mengenai sengketa medis, buku-buku hukum mengenai perbuatan melawan hukum, buku-buku hukum mengenai pembuktian dalam perkara medis, doktrin-doktrin hukum, dan undang-undang. Penelitian ini dititikberatkan pada penelitian kepustakaan yang akan lebih banyak mengkaji data sekunder. Teknik pengumpul data sekunder melalui studi dokumenter dengan mengumpulkan, mempelajari, dan menganalisis bahan kepustakaan dan dokumen yang terkait dengan objek penelitian. Data yang diperoleh dari penelitian kepustakaan dianalisis dengan menggunakan metode kualitatif, yaitu menguraikan data dalam bentuk tulisan yang sistematis sehingga memudahkan untuk memberikan interpretasi untuk selanjutnya diambil kesimpulan guna menjawab permasalahan penelitian Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam Putusan-putusan Mahkamah Agung secara tersirat telah memberikan batasan hukum mengenai unsur kelalaian dan kerugian dalam perkara medis.

As stated in the Article 58 paragraph (1) of Law of the Republic of Indonesia Number 36 Year 2009 on Health declare that everyone has a right to claim damages against the person, health, and / or the provider to incur losses due to errors or omissions in the health services received Referring to the provisions above, this research aims is to determine: 1.legal restrictions regarding to the elements of medical negligence by the Supreme Court Verdict; 2.legal restrictions regarding to the elements of damages by Supreme Court Verdict in medical law case. Research in this thesis is a normative study that included a study of Supreme Court Verdict in medical law case, legal books on medical disputes, the books on tort law, and books of proof in medical cases, legal doctrine, and legislation. This thesis focused on the research literature will be more review of secondary data. Secondary data collection techniques through a documentary study by collecting, studying, and analyzing the literature and documents associated with the object of research. Data obtained from the research literature were analyzed using qualitative methods, which describes the data in a systematic form of writing, making it easier to provide for further interpretation of the conclusions drawn in order to answer the research problems The results of research showed that the Supreme Court Verdicts implicitly has provided legal restrictions on the elements of negligence and damages in medical law cases.

Kata Kunci : Putusan Mahkamah Agung, Unsur Kelalaian, Unsur Kerugian