MENINGKATKAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA DENGAN METODE CARA BELAJAR IBU AKTIF (CBIA) DI KABUPATEN JEMBER
Diyan Ajeng Rossetyowati, Dra. I.M Sunarsih, SU
2012 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan MasyarakatLatar Belakang: Penggunaan antibiotik di masyarakat yang semakin meningkat berhubungan dengan peningkatan terjadinya resistensi. Resistensi antibakteri terjadi di beberapa negara berpendapatan rendah, termasuk Indonesia. Studi di Indonesia menunjukkan pembelian antibiotik tanpa resep di apotek sekitar 7%. Penggunaan antibiotik yang tidak tepat menyebabkan salah dalam mengkonsumsi antibiotik, mengakibatkan resistensi, dan manfaat antibiotik hilang. Resistensi bakteri terhadap berbagai macam antibiotika menyebabkan peningkatan angka kematian. Profil peresepan antibiotika di wilayah Kabupaten Jember menunjukkan adanya bentuk ketidakrasionalan dalam peresepan antibiotik pada pasien yang menebus obat di apotek dan pembelian antibiotik tanpa resep. Dibutuhkan suatu intervensi yang efektif untuk memberikan informasi kepada masyarakat dalam penggunaan antibiotika. Metode CBIA diadopsi dalam penelitian ini untuk mengusahakan perubahan dalam penggunaan antibiotika ke arah yang lebih baik, dengan memberikan pengetahuan, mengusahakan perubahan sikap dan perilaku. Tujuan: Penelitian ini bertujuan dengan mengadopsi metode CBIA dapat meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu dalam penggunaan antibiotika secara tepat dan membuka wacana untuk tidak melakukan pengobatan sendiri dengan antibiotik. Metode: Jenis penelitian ini merupakan eksperimental semu dengan rancangan penelitian control group design with pre test dan post test. Populasi penelitian adalah ibu yang tergabung dalam organisasi PKK di Kecamatan Sumbersari (populasi diintervensi) dan Patrang (populasi kontrol). Data yang diperoleh dari instrumen penelitian pengetahuan, sikap, dan perilaku dianalisis dan disajikan secara deskriptif analitik. Peningkatan perbedaan hasil pengetahuan, sikap responden sebelum dan sesudah intervensi digunakan uji statistik non parametrik Wilcoxon. Hubungan pengetahuan, sikap, dan perilaku dianalisi dengan analisis bivariat chi square. Hasil: Berdasarkan hasil dari kegiatan CBIA, terjadi peningkatan pengetahuan, sikap, dan perilaku yang bermakna pada 37 orang kelompok perlakuan. Nilai median menunjukkan peningkatan pengetahuan dari 12 orang menjadi 18 orang, sikap yang positif ditunjukkan dari 70 menjadi 85 orang, dan perilaku menunjukkan 54% dari jumlah peserta menjadi 100% baik. Pada kelompok kontrol, tidak terjadi peningkatan yang bermakna. Adanya hubungan pengetahuan dengan sikap ditunjukkan dengan p<0,05, dan mempengaruhi perubahan perilaku 100% baik. Kesimpulan: Dengan mengadopsi metode CBIA dalam penelitian ini dapat mempengaruhi peningkatkan pengetahuan,sikap, dan perilaku ibu dalam penggunaan antibiotika yang tepat dan penelitian ini memberikan wacana kepada ibu untuk tidak menggunakan antibiotik tanpa resep dokter.
Background: The inappropriate use of antibiotics in Indonesia againts a background of high resistance rates. A study showing more patients in Indonesia (7%) buy antibiotic without prescribing in the drugstore. Inappropiate use antibiotics causing fail to consume antibiotic precisely, resulting resistances impact and less of antibiotic benefits. Infection by resistant bacteria to various antibiotics lead to increased mortality. There was showing irrational patterns of use antibiotic non-prescribe has been redeeming in drugstore at Sub-Province Jember. Needed effective intervention to give information to get appropiate antibiotic use. CBIA method is adoption in this practices to improve public stall attitude especially mother for accurational of antibiotic usage by giving knowledge, changing attitude and behavior. Objectives: These research aimed to showing by adoption CBIA method to improving knowledge, attitudes, and behavior to use antibiotic acurately and do not self medication within antibiotics. Methods: Research study of quasi eksperimental with device research non equivalent control group design with pre test and post test. Subject is mothers into PKK organization residing in Sumbersari and Patrang districts, were there was fulfilling inclution criteria livinging in region of Jember town. Data which obtained from instrument of research knowledge, attitude, and behavior presented and analysed by analytic descriptively. To know increasing of difference knowledge result, responder attitude before and after intervention applied by statistic test non parametrik Wilcoxon. Association between knowledge and attitudes would be analize bivariat by Chi Square. Result : Based on the research result obtained the data after intervention with CBIA was significantly increase at 37 people at intervention group. Knowledge out of 12 become 18 people, positively attitudes out of 70 become 85 people, and behaviour become 100%. The other hand there was no significantly increase in controls group. There was a significant association between knowledge and attitudes with p=0,00 (p<0,05), there was support to changing behavior. Conclusion: This study using CBIA method to community education was showing positive carry improving knowledge, attitude, and behavior of mothers usage antibiotic acurately. This study given the findings, how people not intentions to self medicate with antibiotics again.
Kata Kunci : antibiotik, metode CBIA.