INTEGRASI PASAR KAKAO INDONESIA DAN DUNIA
ELIYATININGSIH, Prof. Dr. Ir. Dwidjono Hadi Darwanto, MS.
2012 | Tesis | S2 Ekonomi PertanianIndonesia merupakan produsen sekaligus eksportir terbesar ketiga untuk komoditas kakao di pasar dunia. Selama tiga puluh tahun terakhir Indonesia telah rutin melakukan ekspor komoditas kakao dalam bentuk biji dan olahannya. Dengan demikian penting sekali untuk mengkaji efisiensi perdagangan kakao Indonesia di pasar dunia melalui analisis harga. Harga dapat dijadikan gambaran tentang pasar dan menjadi salah satu indikator efisiensi pasar. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi harga kakao Indonesia; (2) mengetahui integrasi antara pasar kakao Indonesia dan pasar kakao dunia; serta (3) mengetahui hubungan kausalitas antara pasar kakao Indonesia dan pasar kakao dunia. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data runtut waktu yang berupa data tahunan cocoa beans, cocoa butter, dan cocoa powder periode waktu tahun 1980-2009. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda kuadrat terkecil dan ECM, analisis kointegrasi, dan analisis kausalitas Granger. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) dalam jangka pendek, harga ekspor cocoa beans Indonesia dipengaruhi oleh harga cocoa beans dunia, sedangkan dalam jangka panjang dipengaruhi oleh harga cocoa beans dunia, harga cocoa butter Indonesia, dan produksi cocoa beans Indonesia. Dalam jangka pendek, Harga ekspor cocoa butter Indonesia dipengaruhi oleh harga cocoa butter dunia, sedangkan dalam jangka panjang dipengaruhi oleh harga cocoa butter dunia dan produksi cocoa beans Indonesia. Dalam jangka pendek, harga ekspor cocoa powder Indonesia dipengaruhi oleh harga cocoa powder dunia dan produksi cocoa beans Indonesia, sedangkan dalam jangka panjang dipengaruhi oleh harga cocoa powder dunia dan harga cocoa beans Indonesia; (2) terjadi integrasi jangka panjang antara pasar kakao Indonesia dan pasar kakao dunia; serta (3) perilaku harga kakao Indonesia terhadap harga di negara pesaingnya dan negara importirnya menunjukkan hubungan kausalitas.
Indonesia is the third largest producer and exporter of cocoa in the world market. Over the last thirty years Indonesia has been routinely done in the form of exports of cocoa beans and its processed products. Thus, it is important to assess the efficiency of the cocoa trade on the world market through price analysis. Prices can be an indicator of the market performance and efficiency. This research was aimed to (1) determine the factors that influence Indonesian cocoa price; (2) determine the cocoa market integration between Indonesia and the world cocoa market; and (3) determine the causality between Indonesian cocoa market and world cocoa market. Time series data for cocoa beans, cocoa butter, and cocoa powder from 1980 to 2009 were used for analysis. Least squares regression and error correction models (ECM), Engle-Granger cointegration analysis, and Granger causality model were applied in analysis. The result of the analysis shows that (1) in the short run, the export price of cocoa beans in Indonesia affected by the world price of cocoa beans, while in the long run is influenced by the world price of cocoa beans, Indonesian cocoa butter price, and Indonesian cocoa beans production. In the short run, the export price of cocoa butter in Indonesia affected by the world price of cocoa butter, while in the long run is influenced by the world price of cocoa butter and Indonesian cocoa beans production. In the short run, the export price of cocoa powder in Indonesia affected by the world price of cocoa powder and Indonesian cocoa beans production, while in the long run is influenced by the world price of cocoa powder and Indonesian cocoa beans price; (2) there is long run integration between Indonesian cocoa market and world cocoa market; and (3) the price behavior of cocoa in Indonesia show a causality relationship to the price of its competitors and the importer countries.
Kata Kunci : integrasi pasar, kakao, pasar dunia