TINJAUAN YURIDIS MENGENAI PERANAN NOTARIS DALAM PEMBUATAN PERUBAHAN KONTRAK KERJA BERUPA SURAT PERJANJIAN PENGUSAHAAN MINYAK TANAH ANTARA PERTAMINA DENGAN AGEN MINYAK TANAH PT. KAPUAS MELAWI INDAH KABUPATEN SINTANG
Adhietya Mustika Noor, A.Md, SH, Prof. Dr. Abdul Ghofur Anshori, S.H., M.H.
2012 | Tesis | S2 Magister KenotariatanPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah bentuk dan klausul pada pembuatan kontrak kerja berupa Surat Perjanjian Pengusahaan Minyak Tanah Nomor : 684/E26000/2002-S3 antara PERTAMINA dengan Agen Minyak Tanah PT. Kapuas Melawi Indah kabupaten Sintang telah memenuhi unsur perjanjian yang baik dan dapat mewakili kepentingan para pihak di mata hukum, dan juga untuk mengetahui bagaimanakah peranan Notaris dalam membuat perubahan kontrak kerja berupa Surat Perjanjian Pengusahaan Minyak Tanah tersebut agar menjadi suatu perjanjian yang dapat mewakili kepentingan para pihak di mata hukum. Penelitian ini bersifat yuridis normatif, dan juga bersifat yuridis empiris. Penelitian lapangan digunakan untuk memperoleh data primer, sedangkan untuk memperoleh data sekunder digunakan penelitian kepustakaan. Teknik pengambilan sampel yang dipergunakan adalah teknik pengambilan sampel non random sampling, dimana tidak setiap populasi mempunyai kesempatan untuk menjadi sampel. Jenis sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa Surat Perjanjian Pengusahaan Minyak Tanah Nomor : 684/E26000/2002-S3 antara PERTAMINA dengan Agen Minyak Tanah PT. Kapuas Melawi Indah kabupaten Sintang telah memenuhi syarat sah suatu perjanjian yang baik, telah dapat mencakup semua kehendak dari para pihak, dibuat dalam bentuk akta di bawah tangan sehingga fungsinya hanya untuk membuktikan suatu peristiwa, tetapi tidak mempunyai kekuatan hukum yang sempurna apabila tidak diakui. Untuk mengatasinya Surat Perjanjian ini dapat dibuat ulang kemudian di legalisasi, diwarmeeking atau dibuat dalam bentuk akta otentik yang dibuat oleh dan atau di hadapan Notaris.
This research aims to find out whether the forms and the clauses in the making of a working contract in the form of Kerosene Concession Agreement Letter Number : 684/E26000/2002-S3 between PERTAMINA and Kerosene Agent PT. Kapuas Melawi Indah Sintang District has fulfilled the elements of good agreement and can represent the interests of the parties before the law, and also to find out how is the role of Notary in making changes a working contract in the form of Kerosene Concession Agreement Letter is to be an agreement that can represent the interests of the parties before the law. This research was a juridical normative, and also was a juridical empiric. Field research was used to obtain the primary data, while to obtain the secondary data was used library research. The sampling technique used was non-random sampling, which is not every population has a chance to be sampled. Type of sample used was purposive sampling. The conclusion of this research are the Kerosene Concession Agreement Letter Number : 684/E26000/2002-S3 between PERTAMINA and Kerosene Agent PT. Kapuas Melawi Indah Sintang District has fulfilled the elements of good agreement, have been able to cover all the will of the parties, made in the form of under-hand deed so the function of this Kerosene Concession Agreement Letter is only to prove an event, but do not have the power of the perfect law if it is not recognized. To solve it this Agreement Letter can re-make and then get legalized, get registered or made in the authentic deed by and or between the Notary.
Kata Kunci : Klausul dan bentuk Surat Perjanjian Pengusahaan Minyak Tanah, Peranan Notaris