Laporkan Masalah

PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PROGRAM REHABILITASI dan PENGELOLAAN TERUMBU KARANG (COREMAP) (Kasus di Kecamatan Mawasangka Timur dan Kecamatan Gu, Kabupaten Buton)

Fazati, S.Hut, Prof. Drs. Kasto, M.A

2012 | Tesis | S2 Ilmu Lingkungan

Penelitian ini mengkaji tentang persepsi masyarakat terhadap program Rehabilitasi dan Pengelolaan Terumbu Karang (COREMAP) di wilayah Kecamatan Mawasangka Timur dan Kecamatan Gu, Kabupaten Buton. Penelitian ini bertujuan untuk membuat profil kegiatan COREMAP di Kabupaten Buton Bagian Tengah, mengkaji karakteristik sosial ekonomi masyarakat,mengkaji perbedaan persepsi masyarakat terhadap program COREMAP,mengkaji pengaruh karakteristik sosial ekonomi dan pengetahuan terhadap persepsi mengenai program COREMAP di Kecamatan Mawasangka Timur dan mengkaji pengaruh karakteristik sosial ekonomi dan pengetahuan terhadap persepsi mengenai program COREMAP di Kecamatan Gu. Pengumpulan data penelitian menggunakan metode survei, yaitu suatu penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi penduduk dan menggunakan kuisioner sebagai alat pengumpul data pokok. Populasi dalam penelitian ini adalah semua Kepala Keluarga(KK) yang ada desa Inulu, desa Bungi dan desa Lasori pada Kecamatan Mawasangka Timur (menerima Program COREMAP) dan semua kepala keluarga pada desa Watulea, desa desa Kolowa dan desa Rahia pada Kecamatan Gu (tidak menerima Program COREMAP). Jumlah seluruh sampel 150 responden, terdiri dari 25 KK pada 6 desa di 2 kecamatan. Responden pada penelitian ini adalah KK di kawasan pesisir. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling. Cara penilaian dilakukan dengan memberikan skor pada tiap pertanyaan kuisioner,kemudian dianalisis dengan menggunakan tabulasi silang, uji t dan uji korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa COREMAP, memiliki tiga program berbasis masyarakat dan kolaboratif yaitu Seed Fund, Village Grant dan Daerah Perlindungan Laut yang bertujuan untuk melestarikan sumberdaya terumbu karang dan meningkatkan penghasilan masyarakat di kawasan pesisir. Terdapat perbedaan karakteristik sosial ekonomi masyarakat di Kecamatan Mawasangka Timur dan Kecamatan Gu.Persepsi masyarakat di Kecamatan Mawasangka Timur dan Kecamatan Gu, menunjukkan adanya perbedaan antara masyarakat di kedua wilayah penelitian tersebut. Persepsi masyarakat di wilayah Kecamatan Mawasangka Timur (program COREMAP) umumnya lebih tinggi dibandingkan pengetahuan masyarakat yang tinggal di Kecamatan Gu (bukan penerima program COREMAP). Pengetahuan memiliki pengaruh terhadap persepsi masyarakat di Kecamatan Mawasangka Timur dan Kecamatan Gu. Pengetahuan memiliki korelasi dengan persepsi masyarakat terhadap program COREMAP. Hasil uji korelasi menunjukkan pada variabel pendidikan nilai p = 0,113 (p > 0,05) dengan nilai p > 0,05 menunjukkan bahwa ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan persepsi masyarakat terhadap program COREMAP diterima karena pada wilayah Kecamatan Mawasangka Timur dan tingkat pendidikan berpengaruh terhadap persepsi masyarakat terhadap program COREMAP. Hasil uji korelasi statistik menunjukkan penghasilan nilai p=0,394 (p > 0,05), hal ini berarti semakin tinggi penghasilan seseorang, maka persepsinya terhadap program COREMAP semakin baik. Perbedaan persepsi disebabkan karena kurangnya endekatan terhadap masyarakat di Kecamatan Gu, sehingga tujuan program COREMAP tidak dapat diterima dengan baik oleh masyarakat di Kecamatan Gu

This research is about the society perception of rehabilitation and management coral reefs programs in sub district of Mawasangka Timur and Gu, Buton regency. The aims of this research are to make a profile of society activity, to analyze about society economic characteristic, society difference perception of COREMAP program, the influence of socioeconomic characteristics and knowledge of the perceptions of the COREMAP program in Mawasangka sub distriict and influence of socioeconomic characteristics and knowledge of the perceptions of the COREMAP program in Gu sub district. The collection of data is using survey method, a kind of research that is taking a sample from a citizen population and using questionnaire as an instrument to collect main data. The population in this research including all family heads of Inulu, Bungi, and Lasori village, sub district of Mawasangka Timur (they receive COREMAP program) and all family heads of Watulea, Kolowa and Rahia village, sub district of gu ( they don’t receive COREMAP program). The number of all sample are 150 spondents, consist of 25 family heads at 6 villages in two sub districts. Respondents of this research are family heads in coastal area. This research is using simple random sampling to take the sample. The assessment is done by giving the score on each question questionnaire, then it is analyzed by cross tabulation, t test, and Spearman correlation test. The result of this research showing that COREMAP has 3 community based programs and collaborative, they are seed fund, village grant, and marine protected area which seeks to preserve the coral reef resources and increase society income in coastal area. There are differences in socioeconomic characteristics of society at Mawasangka Timur and Gu sub districts. Society perception at Mawasangka Timur and Gu sub districts are showing that there are differences between society members in both villages. Society perception in Mawasangka Timur sub district (COREMAP program) generally higher than knowledge of the people who live in gu sub district ( they don’t receive COREMAP program ). Knowledge has an influence on public perceptions in East and District Sub Mawasangka Gu. Knowlegde relate to society perception in Mawasangka Timur sub district and Gu sub district. The influence of education and income relate to society perception in Mawasangka Timur sub district. The result of correlation test showing that on the education variable, value of p =0,113 (p>0,05) which is value of p>0,05 showing that there is correlation between education degree and society perception to the COREMAP program, it is accepted because in Mawasangka Timur sub district and education degree give an effect to society perception of COREMAP program. The result of statistical correlation test showing the income, value of p=0,394 (p>0,05), it means that the higher the person’s income, the better perception of COREMAP program. The differences perceptions are caused by the lack of approaches to the society in Gu sub district, so that the goal of COREMAP program cannot be accepted well by society in Gu sub district.

Kata Kunci : COREMAP,Persepsi masyarakat, Pengetahuan, Karakteristik Sosial Ekonomi, Pendidikan, Penghasilan


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.