Perbandingan Risk of Malignancy Index (RMI) 4 dan 3 sebagai Uji Diagnostik Keganasan Tumor Ovarium
BIMA SURYANTARA, Dr. H. Heru Pradjatmo, MKes, SpOG(K)
2012 | Tesis | S2 Ilmu Kebidanan dan Penyakit KandunganLatar belakang: Tumor ovarium sering dijumpai dengan gejala yang tidak spesifik. Sekitar 24% tumor ovarium yang terjadi pada wanita usia premenopause adalah ganas, dan pada wanita postmenopause keganasannya mencapai 60%. RMI, yang merupakan penggabungan dari status menopause, kadar serum CA 125, dan USG digunakan untuk mengetahui adanya keganasan tumor ovarium. Perumusan RMI 4 menambahkan RMI 3 dengan parameter ukuran tumor, sehingga nilai cutoff menjadi 450. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan pemeriksaan RMI 4 dan 3 sebagai uji diagnostik keganasan tumor ovarium. Metode: Penelitian ini merupakan rancangan penelitian observasional. Populasi penelitian adalah pasien tumor ovarium di poliklinik ginekologi-onkologi RS Sardjito Yogyakarta periode 1 Januari 2010 – 31 Desember 2010. Pasien tumor ovarium yang telah dilakukan pemeriksaan USG, CA 125, dan laparotomi termasuk dalam kriteria inklusi. Hasil: Penelitian ini melibatkan 100 pasien yang memenuhi kriteria inklusi. Pada RMI 3 didapatkan nilai sensitivitas sebesar 80,6%, nilai spesifisitas sebesar 66,6%, nilai prediksi positif sebesar 83,1% dan nilai prediksi negatif sebesar 62,9%, sementara RMI 4 memiliki nilai sensitivitas sebesar 84,8%, nilai spesifisitas sebesar 75,8%, nilai prediksi positif sebesar 87,7%, dan nilai prediksi negatif sebesar 71,4%. Dari kurva ROC terlihat bahwa daerah kurva RMI 4 lebih luas bila dibandingkan dengan daerah kurva RMI 3. Hal ini menunjukkan bahwa pemeriksaan RMI 4 lebih baik daripada RMI 3. Kesimpulan: Pemeriksaan menggunakan nilai RMI 4 lebih baik daripada RMI 3 sebagai uji diagnostik keganasan tumor ovarium.
Background: Ovarian tumors are often found with non-specific symptoms. Approximately 24% of ovarian tumors occurring in premenopausal women ages are malignant, and in postmenopausal women reaches 60%. RMI, consisting of menopausal status, serum CA 125 levels, and ultrasound is used to detect malignant ovarian tumors. RMI 4 is RMI 3 plus the size of the tumor, and the cutoff point used is 450. Objective: To compare RMI 4 and 3 as diagnostic tests for ovarian malignancy. Methods: This study is an observational study design. The study population was patients with ovarian tumors in Gynecology-Oncology Clinic at Sardjito Hospital Yogyakarta within the period from January 1st, 2010 to December 31th, 2010. All patients with ovarian tumors who have been done ultrasound, CA-125 examination, and laparotomy are included in the study. Results: A hundred cases meet the above criteria. RMI 3 shows sensitivity 80.6%, specificity 66.6%, positive predictive value 83.1% and negative predictive value 62.9%. Those for RMI 4 are 84.8 %, 75.8%, 87.7%, and 71.4% respectively. The area of ROC curve for RMI 4 is wider compared with the RMI 3, signifying that the used of RMI 4 is more accurate than RMI 3. Conclusion: the used of RMI 4 is more accurate than RMI 3 to diagnose ovarian malignancy
Kata Kunci : tumor ovarium, risk of malignancy index, USG, CA 125, status menopause, laparotomi