Laporkan Masalah

PENGERINGAN JAMUR KUPING DENGAN TRAY DRYER

IZAN, Muslikhin Hidayat, S.T., MT., Ph.D

2012 | Tesis | S2 Mag.Sistem Teknik

Jamur kuping merupakan sayur-mayur yang sangat diminati oleh masyarakat untuk dikembangkan atau dibudidayakan, baik sebagai bahan makanan maupun obat-obatan. Jamur kuping memiliki kadar air 89,1%, tingginya kadar air memungkinkan terjadinya reaksi-reaksi kimia dan aktivitas mikroorganisme sehingga mudah mengalami kerusakan. Untuk mempertahankan mutu jamur kuping biasanya dikeringkan secara alami, namun pengeringan secara alami memiliki kelemahan yaitu membutuhkan waktu 3-4 hari bahkan lebih jika selama proses pengeringan terjadi hujan atau faktor alam yang kurang mendukung, sehingga dengan demikian produksi jamur kuping kering akan menurun. Oleh karena itu perlu upaya agar produksi jamur kuping tetap stabil diperlukan alat pengering yang efektif. Pengeringan dengan menggunakan tray dryer merupakan salah satu alternatif yang bisa digunakan untuk mengeringkan jamur kuping. Jamur kuping yang akan dikeringkan diletakkan pada tiap-tiap tray dengan berat masing-masing sampel uji 10 gram dan dikeringkan selama 240 menit. Pada menit ke-30 sampel uji di timbang kembali dan dicatat suhu ruang pengering pada tiap-tiap tray, hal ini dilakukan per 30 menit. Sedangkan debit udara divariasikan 0.0078 m3/dtk, 0.0156 m3/dtk dan 0.0234 m3/dtk dengan suhu suhu 50, 60 dan 70oC. Untuk pengujian kadar air dengan metode oven, AOAC (Association of Official Analytical Chemists). Hasil dari pengujian dianalisis dengan menghitung kadar air basis kering dan kecepatan pengeringan. Hasil yang diperoleh dalam pengujian menunjukkan bahwa pengeringan dengan menggunakan tray dryer membutuhkan waktu rata-rata 120-180 menit, sedangkan kadar air yang dicapai rata-rata dibawah 10%. Jamur kuping yang diletakan pada tray 1 lebih cepat kering dari pada yang diletakkan pada tray 2, 3 dan 4. Berdasarkan hasil pengujian setiap kenaikan suhu dan debit udara, laju pengeringan makin besar nilainya dan mempersingkat waktu proses pengeringan jamur kuping. Pengeringan pada suhu 60 oC debit udara 0.0234 m3/dtk merupakan pengeringan yang efektif.

The ear mushrooms are vegetables that are in great demand by the public to be developed or cultivated, both as food and medicines. Ear mushroom has a water contend of 89.1%, high moisture content allows the chemical reactions and the activity of microorganism, it will damaged. To maintain the quality of ear mushrooms are by dried naturally, but natural drying has the disadvantage that takes 3-4 days even if there is rain during the drying process on unfavorable natural factors, and thus dried ear mushroom production will decline. It is therefore necessary efforts to make ear mushroom production has remained stable dryers needed effective. Drying using tray dryer is one alternative that can be used to dry the ear mushrooms. Dried ear mushrooms that will be placed on each try with the weight of each test sample and l0 grams of dried for 240 minutes. At the 30th minute in a test sample weighed back and recorded the temperature of the drying chamber on each tray, this is done per 30 minutes. While the air discharge varied 0.0078 m3/second, 0.0156 m3/second and 0.0234 m3/second with a temperature of 50, 60 and 70 oC. To test the moisture content by oven method, AOAC (Association of Official Analytical Chemist). Result of testing were analyzed by calculating the dry basis moisture content and drying speed. The results obtained in testing showed that the drying by using a tray dryer takes an average of 120-180 minutes, while the water levels reached an average of below 10%. The ear mushrooms are placed on a tray dried faster than those placed on the tray 2, 3 and 4. Based on the results of testing each increase in temperature and air flow, the drying rate of the greater time of ear mushrooms. Drying at 60 oC air discharge 0.0234 m3/second is an effective drying.

Kata Kunci : Pengeringan, Jamur Kuping, Tray Dryer


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.