ANALISIS STRATEGI BISNIS PERUSAHAAN JASA TELEKOMUNIKASI PT XL AXIATA TBK

Suhartanto Raharjo, Dr. Tarsisius Hani Handoko, MBA

2012 | Tesis | S2 Magister Manajemen

Tren industri telekomunikasi yang terjadi saat ini mengalami perkembangan yang sangat signifikan meningkat baik dari segi pemain maupun pengguna. Total perusahaan yang bersaing dalam bisnis operator seluler di Indonesia berjumlah 10 operator dengan pengguna yang telah menyentuh angka 190 juta jiwa atau lebih dari 80% jumlah penduduk Indonesia. Angka ini menunjukkan bahwa bisnis telekomunikasi yang saat ini terjadi tengah mendekati saturasi. Di sisi lain, teknologi telekomunikasi yang ada masih dalam tahap pengembangan sehingga masih akan muncul teknologi atau fitur baru di masa depan. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis strategi bisnis operator seluler untuk dapat bersaing dalam industri telekomunikasi. Pada penelitian ini dilakukan analisis strategi bisnis pada perusahaan operator PT XL Axiata yang merupakan tiga besar pemain seluler Indonesia. Analisis eksternal dan internal dilakukan untuk dapat merumuskan strategi bisnis yang paling sesuai dengan perusahaan PT XL Axiata. Analisis eksternal dilakukan dengan menganalisis kondisi lingkungan umum dan lingkungan industri menggunakan analisis five forces dan analisis pesaing untuk mengidentifikasi faktor kunci sukses dalam industri telekomunikasi di Indonesia. Analisis internal dilakukan dengan menganalisis kondisi intern PT XL Axiata menggunakan metode analisis rantai nilai terhadap sumber daya dan kapabilitas serta menggunakan analisis VRIO untuk mengidentifikasi keunggulan kompetitif berkelanjutan yang dimiliki oleh PT XL Axiata. Dengan menerapkan analisis eksternal dan internal untuk merumuskan strategi bisnis PT XL Axiata dalam bersaing pada industri telekomunikasi di Indonesia diperoleh hasil bahwa strategi bisnis yang paling sesuai dengan kondisi PT XL Axiata adalah strategi Best Cost Provider. Strategi Best Cost Provider berfokus pada diferensiasi dan cost leadership yang merupakan keunggulan kompetitif berkelanjutan perusahaan dan menyesuaikan dengan faktor sukses kunci di Industri Telekomunikasi.

Currently, trends in telecommunications industry are experiencing a very significant development in terms of increasing both players and users. Total companies that compete in the business of mobile operators in Indonesia amounted to 10 operators with users that already touched 190 million people or more than 80% of the population of Indonesia. This figure shows that currently the telecommunications business is approaching saturation, but on the other hand, technologies in telecommunications still in development stage so there will new technologies or new features in future. Therefore, there should be analysis of business strategy for mobile operators to compete in the telecommunications industry. In this study will be conducted business strategy analysis at operator telecommunication PT XL Axiata which is the three major cellular players of Indonesia. External and internal analysis done to be able to formulate a business strategy that best suits at PT XL Axiata. External analysis was done by analyzing the general environmental conditions and industrial environment using the five forces and competitor analysis to identify key success factors in the telecommunications industry in Indonesia. Internal analysis carried out by analyzing the internal condition of PT XL Axiata using value chain analysis of the resources and capabilities as well as using VRIO analysis to identify the sustainable competitive advantage which is owned by PT XL Axiata. By applying an external and internal analysis to formulate business strategies PT XL Axiata in competing in the telecommunications industry in Indonesia is obtained the result that the business strategy that best suits the conditions of PT XL Axiata is Best Cost Provider Strategy. Best Cost Provider Strategy focuses on differentiation and cost leadership which is the company's sustainable competitive advantage and adapt to the key success factors in the Telecommunications Industry.

Kata Kunci : keunggulan kompetitif, faktor sukses kunci, telekomunikasi, seluler