Laporkan Masalah

STRATEGI DIVISI EPC PT. WIJAYA KARYA TBK.DALAM BISNISENGINEERING-PROCUREMENT-CONSTRUCTION (EPC)

Prima Lucky Hardianto, S. T, Dr. Budi Santoso, M.Bus.

2012 | Tesis | S2 Magister Manajemen

Penelitian ini bertujuan untuk menyusun strategi bisnis sesuai dengan kaidah manajemen stratejik sesuai kondisi lingkungan internal maupun eksternal organisasi dengan mengambil studi kasus pada perusahaan PT. Wijaya Karya Tbk Divisi EPC. Tujuan dari studi ini adalah untuk strategi yang tepat untuk diterapkan dalam bisnis jasa EPC (engineering-procurement-construction). Analisa penyusunan strategi dilakukan melalui serangkaian tahapan: pertama, tahap masukan, kedua, tahap pencocokan dan ketiga tahap pengambilan keputusan.Tahap pemasukan, dilakukan analisis lingkungan internal dan eksternal organisasi dengan menggunakan Matriks Evaluasi Faktor Eksternal EFE) dan Matriks Evaluasi Faktor Internal (EFI) berisi faktor-faktor peluang, ancaman, kekuatan dan kelemahan. Tahap pencocokan, dilakukan analisis Matriks SWOT, analisis Matriks SPACE dan Matrik IE. Hasil analisis Matriks SWOT diperoleh empat alternatif strategi yaitu Kekuatan-Peluang (S-O), Kelemahan-Peluang (W-O), Kekuatan-Ancaman (S-T) dan Kelemahan-Ancaman (W-T). Penilaian atas kekuatan financial (FS), keunggulan kompetitif (CA), kekuatan industri (IS) dan stabilitas lingkungan (ES) dengan Matriks SPACE dilakukan untuk memperoleh karakter strategi yang harus dilakukan apakah agresif, bersaing, defensive atau konservatif. Matriks IE dilakukan untuk memperoleh strategi bisnis utama berupa pertumbuhan , stabilitas dan penciutan. Pada tahap pengambilan keputusan dilakukan dengan analisis QSPM untuk memilih alternatif strategi yang paling tepat untuk dilakukan dari berbagai alternatif strategi yang diperoleh dari analisis Matriks SWOT. Hasil analisis QSPM yang dilakukan disarankan menggunakan alternatif strategi S-O karena memiliki nilai tertinggi 5.82. Pemilihan alternatif strategi S-O tersebut sejalan dengan hasil analisis Matriks SPACE dan Matrik IE yang menyarankan penerapan pola strategi agresif dan pertumbuhan dengan penetrasi, pengembangan pasar melalui integrasi horisontal. Langkah strategi yang perlu segera dilakukan adalah agresif dalam penetrasi dan pengembangan pasar pekerjaan dengan tidak hanya fokus pada proyek pembangkit tapi juga industri, pertambangan, migas dan petro chemical, melakukan project financing maupun project investment, menjadi kontraktor utama maupun menjadi mitra bagi kontraktor asing, mengakuisisi perusahaan sejenis, outsourching ahli desain dan engineer untuk optimasi desain, meningkatkan networking dengan jaringan pemasok (manufacturer) dan bermitra kerja perusahaan EPC asing untuk penetrasi pasar ke luar negeri.

The objectives of this research is to formulate a business strategy refer to strategic management theories and consider to internal and factors with a case study of construction company PT. Wijaya Karya in EPC division. This objective is to formulate of a comprehensive strategy on the Single Business Unit level to be applied in EPC (engineering-procurement-construction) business. This formulation of strategy analysis will be done into three steps: first step is called the input step, second is called the matching step and the last is the decision step.

Kata Kunci : formulasi strtaegi, Matriks EFE, Matriks IFE, Matriks SWOT, Matriks SPACE, Matriks IE, Matriks QSPM


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.