RESPONSIVENESS SKOR QUICKDASH SEBAGAI ALAT UKUR HASIL AKHIR TERAPI FRAKTUR KLAVIKULA SEPERTIGA TENGAH

PERWIRA BINTANG HARI, Dr. Rahadyan Magetsari, Sp.OT., Ph.D., FICS.

2012 | Tesis | S2 Ked.Klinik/MS-PPDS

Pendahuluan: Kuesioner Quick Dash merupakan alat ukur yang tervalidasi untuk mengetahui status kesehatan pada pasien-pasien dengan keluhan pada ekstremitas atas. Kuesioner ini sensitif untuk mendeteksi perubahan kecil pada status fungsional dan menjadi standar sebagai alat evaluasi keluhan ekstremitas atas. Metode ini mudah digunakan dan memerlukan waktu yang sedikit untuk mengevaluasi populasi yang besar. Quick Dash telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan sensitivitas dan reliabilitas yang baik. Responsiveness dari Quick Dash bahasa Indonesia belum pernah diteliti. Metode: penelitian ini dilakukan pada 200 pasien dengan diagnosis fraktur klavikula sepertiga tengah berdasarkan kriteria klinis dan radiologis. Desain penelitian ini menggunakan metode Cohort dengan pengukuran dilakukan pada bulan ke-3 dan ke-6 setelah tindakan operasi maupun non operasi. Responsiveness dievaluasi berdasarkan effect size (ES) dan standardized response means (SRM) Hasil dan Diskusi: Instrumen Quick Dash bahasa Indonesia memperlihatkan ES sebesar 2,09 dan SRM sebesar 2,80. Quick Dash bahasa Indonesia sensitif untuk mendeteksi perubahan penting pada hasil akhir terapi pasien dengan fraktur klavikula sepertiga tengah.

Introduction: Quick Dash questionnaire is a valid measure of health status useful in patients with a wide variety of upper-extremity complaints. It is sufficiently sensitive to reveal even small changes in function and become a standard for evaluating upper extremity complaints. This method is easy to perform and require a minimal amount of time for evaluation of large population group. QuickDASH has been translate in Indonesian language with good sensitivity and reliability. The responsiveness of Indonesian language Quick Dash instrument as outcome measure for midshaft clavicle fracture have not been investigated. Method: The study population was 200 patients with the diagnosis of midshaft clavicle fracture based on clinical and radiological criteria. The clinical design was a classic Cohort study with measures 3 month and 6 month after Operative or Non-operative therapy. The responsiveness was evaluated based on the effect size (ES) and the standardized response means (SRM). Result and Discussion: The Quick Dash Instrument showed ES of 02,09 and an SRM of 2,80.The Indonesian language Quick Dash Instrument is sensitive to detect minimal important clinical changing of midshaft clavicle fracture outcome.

Kata Kunci : Quick Dash, klavikula, fraktur, responsiveness