PENGEMBANGAN SISTEM AKUISISI CITRA STEREO UNTUK MENGUKUR JARAK DAN ELEVASI OBJEK STATIS DAN OBJEK DINAMIS

I Nyoman Jelun E., MT., Prof. Adhi Susanto, M.Sc., Ph.D

2012 | Disertasi | S3 Teknik Elektro

Data topografi dan besaran-besaran fisis gelombang laut banyak diperlukan untuk mendukung pekerjaan-pekerjaan teknik sipil yang terkait. Dewasa ini, pengukuran jarak dan elevasi objek statis dan dinamis, seperti untuk membuat peta topografi dan untuk memperoleh data besaran-besaran fisis gelombang laut, dilakukan dengan metode dan alat-alat konvensional seperti Teodolit, Tide Gauge dan/atau Wave Riderbuoy. Penggunaan metode dan alat-alat konvensional itu mengandung sejumlah kelemahan, yakni harga alat dan biaya operasional yang tinggi, dan tidak dapat menampilkan objek dalam bentuk tiga-dimensi. Oleh karenanya perlu dikembangkan cara baru dengan memanfaatkan Sistem Akuisisi Citra Stereo (SACS) berbasis fotogrametri terrestrial berbiaya rendah, cepat memperoleh hasil, dalam sekali ukur mencakup kawasan yang luas, dan dapat menampilkan objek dinamis sebagai runtunan objek statis tiga-dimensi. Tujuan penelitian adalah mengembangkan teknik SACS untuk mengukur jarak dan elevasi objek statis dan dinamis dengan hasil yang memenuhi standar akurasi tertentu, sehingga ke depan dapat menjadi metode dan/atau alat ukur alternatif, yang dapat dikembangkan untuk memantau dinamika pantai. Untuk mencapai tujuan itu, penelitian dilakukan dalam empat tahap yaitu: (1) rancang-bangun alat akuisisi citra stereo, (2) optimasi kinerja SACS, (3) validasi kinerja SACS pada objek statis dan dinamis, dan (4) studi aplikasi kinerja SACS untuk mengukur gelombang laut in-situ. Dari kajian teoritis, hasil-hasil percobaan optimasi SACS dan validasi kinerja SACS untuk mengukur objek statis dan dinamis, diperoleh dua tipe kesalahan ukur (simpangan), yaitu kesalahan ukur stokastis, dan kesalahan ukur sistematis. Kesalahankesalahan ukur ini bergantung pada variabel-variabel yang terkait dengan teori fotogrametri, fotografi, dan teknik pengolahan citra stereo menjadi citra tiga-dimensi (3D). Kesalahan sistematis sesuai dengan teori proyeksi perspsktif (fotogrametri) dan mengikuti kecendrunagn fungsi tangen, dan nilainya juga bergantung pada geometri akuisisi citra dan proses rekonstruksi citra stereo menjadi citra 3D. Hasil uji SACS untuk mengukur jarak dan elevasi objek statis dengan resolusi citra 3072x2304 piksel menunjukkan bahwa simpangan dari hasil pengukuran dengan teodolit rata-rata dibawah 10%. Beberapa titik yang nilai simpangannya di atas 10% disebabkan oleh ketidakserupaan bentuk citra biner pada pasangan citra stereo. Kesalahan stokastis untuk mengukur objek dinamis dari jarak 7m dan resolusi citra video 640x480 piksel adalah 0,759%. Aplikasi SACS untuk mengukur gelombang laut menunjukkan hasilnya mengikuti distribusi Rayleigh dan cukup teliti. Sejalan dengan perkembangan perangkat-keras dan perangkat-lunak, kesalahan ukur stokatis SACS ini dapat terus diperkecil dengan meningkatkan teknik akuisisi citra stereo, dan teknik pengolahan citra tiga-dimensi tiga-dimensi yang lebih maju.

Topographical data and physical properties of sea waves are needed to support the relevant civil engineering works. To day, the measurement of distance and elevation of static and dynamic objects, such as to make topographical map and to get the physical properties data of sea waves, is done by applying conventional methods and equipment such as theodolite, tide gauge and/or riderbuoy. The use of conventional methods and equipments are somewhat demanding with respect to the price of the equipment and the operational cost which are high. Another shortcoming is that it can not perform objects in three dimensional shapes. Therefore a new method which utilize a manipulation of stereo image acquisition system based on terrestrial photogrammetric of low cost, will obtain the needed massive data instantly, since one measurement will cover large area and can perform dynamic objects as a sequence of three dimensional static objects. The objective of the research is to develop SACS technique to measure distances and elevation of static and dynamic objects that a particular accuracy standard as an alternative measurement method which can be developed to monitor the coastal dynamics. To realize this objective, the research has been carried out in four stages, which are (1) the engineering aspects of stereo image of acquisition equipment, (2) the optimization on the performance of SACS, (3) the validation of the performance of SACS on static and dynamic objects, and (4) the study on the application of SACS performance to measure the sea wave in-situ. The SACS performance on measurement static and dynamic objects carries two types of measurement errors, there are stochastic errors and systematic errors, which were given special attention. These measurement errors depends on the variables related to the theories on photogrammetry, and the techniques of the processing of stereo images to obtain three dimensional images. Systematic errors my be explained based on the theory of perspective projections and is a function of tangent. It also depends on the geometry of the image acquisition system and the stereo image reconstruction processes into the respective three dimensional images. The measurement results of distance and elevation on static objects with the image resolution of 3072x2304 pixels show that the deviation from those measure with theodolite are below ten percents on the average. Some points where deviation values are above ten percents are do to unidentical forms of binary images in the stereo image sets. The stochastic error for dynamic objects, especially at seven meters and video image with 640x480 pixels resolution, is 0.759 percent. In-situ test of SACS to measure sea wave is satisfactory. In line with the development of hardware and software, the stochastic measurement errors of SACS can be reduced further by improving the technique of the stereo image acquisition system and more advanced processing techniques..

Kata Kunci : fotogrametri, objek statis, objek dinamis, citra stereo, citra tiga-dimensi