Laporkan Masalah

PENILAIAN APARAT PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT TERHADAP PERAN DAN FUNGSI LAPORAN INVENTARIS BARANG MILIK DAERAH SEBAGAI SUMBER INFORMASI

Kadek Ari Purwaningsih, Dr. Samsubar Saleh, M.Soc.,Sc

2011 | Tesis | S2 Ilmu Akuntansi/Akuntansi Terapan

Laporan inventaris merupakan laporan hasil penatausahaan yang menunjukkan catatan sejumlah barang milik daerah. Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah, hasil penatausahaan barang milik daerah digunakan dalam rangka (1) penyusunan neraca pemerintah daerah setiap tahun; (2) perencanaan kebutuhan pengadaan dan pemeliharaan barang milik daerah setiap tahun untuk digunakan sebagai bahan penyusunan rencana anggaran; dan (3) pengamanan administratif terhadap barang milik daerah, akan tetapi ditengarai laporan inventaris barang milik daerah belum digunakan secara optimal sebagaimana yang dikehendaki Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006, melainkan hanya untuk formalitas dalam rangka memenuhi amanat peraturan perundang-undangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penilaian aparat Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat terhadap peran dan fungsi laporan inventaris Barang Milik Daerah sebagai sumber informasi. Data diperoleh dengan menggunakan kuesioner. Sampel dalam penelitian ini adalah aparat Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat yang berdasarkan tugas, pokok dan fungsinya berhubungan dengan laporan inventaris barang milik daerah. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Kuesioner yang dibagikan sejumlah 105, kembali sebanyak 95 kuesioner (90,48%). Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa Laporan Inventaris Barang Milik Daerah belum berperan sebagai sumber informasi bagi aparat Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat sebagaimana yang dikehendaki oleh Peraturan Pemerintah Nomor 6 tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah karena dinilai pelaksanaan penatausahaan Barang Daerah yang ada tidak tertib dan membingungkan, data Barang dalam Laporan Inventaris Barang Milik Daerah tidak akurat, tidak mutakhir dan tidak lengkap dan digunakannya cara lain (perhitungan matematis) dalam menyajikan nilai barang milik daerah di Neraca Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat.

Local assets report is a report that shows the results of administration of local assets. According to Ministerial Regulation for Internal Affair No.17 about the management of local assets, the local assets report is used in order to (1) preparation of the balance of local governments each year; (2) planning the procurement and maintenance needs of the local assets each year for use in preparation of the budget plan; and (3) administrative safeguards against the local assets. However, the local assets report identified have not been used optimally as desired by Ministerial Regulation for Internal Affair No.17, but just for formality to fulfill law. This research purposed to determine the judgement of West Kotawaringin Government officers on the role and functions of the local assets reports as a source of information. Data was obtained using a questionnaire. The sample in this research were government officers of West Kotawaringin based on their roles, responsibilities and function associated with the local assets report. Sampling was determined using purposive sampling method. Questionnaires were distributed a number of 105, with 95 questionnaires were responded (90,48%). From the results can be seen that the Local Assets Report has not acted as a source of information for government officers of West Kotawaringin as desired by Ministerial Regulation for Internal Affair No.17, because of the administration of the local assets are disobedience toward the direction of implementation existed and confusing, the data items in the local assets report is inaccurate or incomplete, and use other means (mathematical calculations) in the West Kotawaringin Government Balance.

Kata Kunci : Laporan Inventaris, penatausahaan, barang milik daerah, peran laporan inventaris barang milik daerah.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.