Dinamika pengalaman manajemen diri remaja dengan diabetes mellitus tipe 1: sebuah analisis interpretatif fenomenologi dengan perspektif konteks indigenization from without

NICE MAYLANI ASRIL, Dra. Kwartarini W.Y., M.med., Sc., Ph.D,

2012 | Tesis | S2 Magister Profesi Psikologi

Diabetes mellitus adalah penyakit kronis yang dapat ditemui pada berbagai golongan usia termasuk pada usia remaja. Diabetes Mellitus tidak dapat disembuhkan tetapi dapat dikelola sepanjang hidup agar tidak terjadi komplikasi. Pengalaman manajemen diri menjadi suatu proses yang menantang dan kompleks. Aspek psikososial merupakan aspek penting yang perlu diperhatikan dalam manajemen diri remaja. Aspek psikososial yang dikaji dalam penelitian yaitu representasi sakit dan dukungan dari teman sebaya. Tujuan penelitian untuk mengeksplorasi pengalaman manajemen diri remaja dengan diabetes mellitus tipe 1 dalam aspek psikososial dan menjelaskan peran representasi sakit dan dukungan dari teman sebaya pada pengalaman manajemen diri remaja dengan diabetes tipe 1. Penelitian ini melibatkan empat remaja dengan diabetes mellitus berusia 11 tahun s.d. 20 tahun, orangtua, teman sebaya, dokter dan guru. Pendekatan penelitian indigenous psychology dengan strategi indigenization from without dan pendekatan kualitatif dengan analisis interpretatif fenomenologi dilakukan secara komplementer. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam. Hasil menunjukkan pusat manajemen diabetes bagi remaja adalah pada Ibu. Segala bentuk emosi, baik emosi positif maupun negatif berawal dari ibu dan setelah itu baru dari lingkungan. Studi ini menunjukkan bahwa pengetahuan remaja dan beberapa orangtua bahkan lingkungan tampaknya masih belum cukup, bahkan ada yang masih percaya bahwa diabetes yang dialami oleh remaja ini merupakan dampak hal buruk yang diturunkan dari orangtua atau keluarga mereka.

Diabetes mellitus is a chronic illness that can be found in people with various age groups including adolescence. It is incurable and has to be managed throughout the patient’s life. The psychosocial aspects that need to be investigated in the study are illness representation and peer support. This study was aimed at exploring self-management experience in adolescents with type 1 diabetes mellitus in its psychosocial aspects and explaining the role of illness representation and peer support in self-management in adolescents with type 1 diabetes mellitus. This study involved four adolescents with type 1 diabetes mellitus whose ages ranged from 11 to 20, their parents, peers, physicians and teachers. The study employed indigenous psychological approach using indigenization from without strategy and qualitative approach using phenomenological interpretative analysis which were conducted in complementary manner. The data were collected by using in-depth interview technique. Results show that center of management is the mother, positive and negative emotion was associated with the external control management by the mothers. It was also found that all study participants were not able to accept the illness as it is, and having relatively limited knowledge on the illness. Local belief that diebetes was perceived as something bad, which is inheritedly given by the family.

Kata Kunci : indigenization, analisis interpretatif fenomenologis, pengalaman manajemen diri, aspek psikososial, remaja dengan diabetes mellitus tipe 1.