EVALUASI PAMERAN MUSEUM BENTENG VREDEBURG YOGYAKARTA: Kajian Untuk Mengembangkan Pameran Berkiblat Pada Pengunjung

Muhammad Rosyid Ridlo, Dr. Widya Nayati, M.A.

2011 | Tesis | S2 Arkeologi

Museum merupakan sebuah lembaga permanen yang bertujuan untuk mendidik sekaligus menghibur masyarakat. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan adanya media dalam menyampaikan informasi yang dimiliki museum. Salah satunya adalah pameran. Pameran merupakan media komunikasi museum untuk menyampaikan informasi museum kepada masyarakat yang dikemas secara menarik sehingga masyarakat dapat menimba ilmu serta memperoleh kesenangan. Agar penyajian pameran itu lebih menarik bagi masyarakat maka museum perlu mengetahui pendapat masyarakat pengunjungnya. Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta dalam mengkomunikasikan informasinya menggunakan media pameran diorama dan pameran benda koleksi. Untuk dapat mengetahui pendapat masyarakat pengunjungnya berkaitan dengan sajian pameran Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta diperlukan adanya evaluasi. Sarana evaluasi yang digunakan adalah melalui penyebaran kuesioner kepada pengunjung Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta. Evaluasi yang berkiblat pada pengunjung ini nantinya dapat dijadikan acuan dalam menentukan apakah Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta dapat menjalankan visi dan misinya serta hasil evaluasi tersebut dapat dijadikan sebagai dasar dalam mengembangkan pameran yang berkiblat pada pengunjung. Dalam penelitian ini, lima unsur pameran (penunjuk arah, pencahayaan, label pameran, desain pameran dan ruang pameran) yang dievaluasi menunjukkan bahwa pengunjung menilai kelima unsur pameran tersebut belum mencapai derajat ideal. Selanjutnya, para pengunjung memberikan berbagai masukan pengembangan pameran museum agar museum menarik untuk dikunjungi. Untuk itu, Museum Benteng Vredeburg harus memperhatikan keinginan dan kebutuhan pengunjungnya dalam mengembangkan pamerannya.

Museum is a permanent institution that aims to educate and entertain the public. To reach the goal, museum needs a media to communicate its information. One of its media is exhibition. Exhibition is a communication media of museum to deliver its information that presented attractively, so that the public can study and gain amusement through visiting the exhibition. To have interesting exhibition, museum needs visitors study to gain the visitors’ opinion. Benteng Vredeburg Museum of Yogyakarta in delivering its information uses diorama and collection exhibition. To gain visitors’ opinion about the exhibition, Benteng Vredeburg Museum of Yogyakarta needs an evaluation. The evaluation is based on visitors’ orientation by spreading questionnaire to museum visitors. Finally, the evaluation can be used as a media to measure the success of Benteng Vredeburg Museumof Yogyakarta in having its vision and mission and can be used as a guidance to develop the exhibition. The evaluation finds that the five variables in this research that consist of signage, label, lighting, design and exhibition room are not in ideal level according visitors’ assessment. Further, visitors suggests some improvements to have museum more interesting, such as increasing intensity of light, detailed label, information of visitor circulation flow, interactive media and others. Finally, Benteng Vredeburg Museum of Yogyakarta can understand its visitors’ want and need to be realized later.

Kata Kunci : vredeburg, Yogyakarta, pameran, komunikasi, pengunjung, evaluasi