STRUKTUR DAN KOMPOSISI HUTAN MANGROVE DI TELUK PANGPANG TAMAN NASIONAL ALAS PURWO

Dian Sulastini, S.Si, Dr. Erny Poedjirahajoe, M.P.

2011 | Tesis | S2 I.Kehutanan/MKSDAL

TN Alas Purwo merupakan kawasan pelestarian alam yang memiliki beberapa formasi vegetasi, diantaranya adalah formasi hutan mangrove. Penelitian mengenai struktur dan komposisi hutan mangrove di Teluk Pangpang Taman Nasional Alas Purwo bertujuan untuk mengetahui struktur populasi maupun komunitas dan komposisi jenis penyusun hutan mangrove di Teluk Pangpang, TN Alas Purwo. Penelitian ini dilaksanakan di teluk Pangpang Taman Nasional Alas Purwo dengan luas 198 Ha. Metode yang digunakan adalah kombinasi antara metode jalur dengan metode garis berpetak. Analisis vegetasi dilakukan pada 15 jalur pengamatan. Pada tiap jalur dibuat petak pengamatan ukuran 2 x 2 untuk semai , 5 x 5 m untuk pancang dan 10 x 10 m untuk tiang serta pohon. Data dianalisis untuk mengetahui struktur populasi dengan membagi diameter tumbuhan yang didapatkan ke dalam 13 kelas diameter dengan interval 1,5 cm. untuk mengetahui struktur komunitas dilakukan penghitungan indeks nilai penting, indeks keanekaragaman maupun distribusi spasial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah individu pada tingkat pohon berjumlah paling sedikit (366,23 individu/ha) disusul oleh, tiang (961,64 individu/ha), pancang (1.777,05 individu/ha), dan terbanyak adalah jumlah individu pada tingkat semai (7.918,03 individu/ha). C. tagal merupakan jenis yang memiliki nilai INP tertinggi pada tiga tingkat pertumbuhan yaitu semai, pancang, dan tiang. Sedangkan pada tingkat pohon, nilai INP tertinggi dimiliki oleh R. apiculata. Nilai indeks keanekaragaman mangrove di Teluk Pangpang, TN Alas Purwo ini dihitung dengan menggunakan Indeks Shannon Wiener dengan nilai berkisar antara 0,9718 (pada tingkat semai) hingga 1,6448 (pada tingkat pohon). Distribusi spasial yang didapatkan ada 2 pola, yaitu pola mengelompok dan seragam/teratur. Jenis-jenis yang memiliki jumlah individu yang relatif banyak memiliki pola penyebaran mengelompok (Bruguiera gymnorrhiza, Bruguiera sexangula, Ceriops tagal, Rhizophora apiculata, Rhizophora mucronata, Sonneratia alba), sedangkan jenis-jenis yang memiliki jumlah individu yang relatif sedikit memiliki pola penyebaran seragam/teratur (Aegiceras corniculatum, Avicennia lanata, Avicennia marina, Ceriops decandra, Excoecaria agallocha, Heritiera littoralis, Lumnitzera rasemosa, Xylocarpus mollucensis), kecuali X. granatum yang memiliki jumlah sedikit tetapi memiliki pola mengelompok.

Alas Purwo National Park is a nature conservation area which has some vegetation formations, including the formation of mangrove forest. Research on the structure and composition of mangrove forests in the Pangpang Bay, Alas Purwo National Park aims to determine population and community structure and species composition of mangrove forests in the Pangpang Bay, Alas Purwo National Park. This research was carried out in the Pangpang Bay Alas Purwo National Park with an area of 198 Ha. The used method is a combination of terraced path line methods. Vegetation analysis performed on 15 lines of observation. At each point, it is made the observation plots 2 x 2 for seedlings, 5 x 5 m for saplings and 10 x 10 m for the pole and tree. Data are analyzed to determine the population structure by dividing the diameter of the plant that got into 13 class intervals of 1.5 cm diameter. Knowing the community structure is an important value indices, diversity indices and spatial distribution. The results show the number of individuals at the trees level with the minimum number (366,23 individuals/ha), followed by pole (961,64 individuals/ha), saplings (1.777,05 individuals/ha), and the highest is the number of individuals at the seedling (7.918,03 individuals/ha). C. tagal is a type that has the highest IVI value at three levels, namely the growth of seedlings, saplings, and poles. While at the tree level, the highest IVI value is owned by R. apiculata. Diversity index of mangroves in the Pangpang Bay, Alas Purwo NP is calculated using the Shannon Wiener index with values ranging from 0.9718 (at the seedling level) to 1.6448 (at tree level). Spatial distribution obtained there are 2 patterns, namely clumped and uniform patterns / regular. The species has a relatively large number of individuals which have a clumped dispersion pattern (Bruguiera gymnorrhiza, Bruguiera sexangula, Ceriops tagal, Rhizophora apiculata, Rhizophora mucronata, Sonneratia alba), whereas the types which have a relatively small number of individuals have a pattern of uniform / Regular (Aegiceras corniculatum, Avicennia lanata, Avicennia marina, Ceriops decandra, Excoecaria agallocha, Heritiera littoralis, Lumnitzera rasemosa, Xylocarpus mollucensis), except X. granatum which has small amounts but it had a clustered pattern.

Kata Kunci : mangrove, struktur, komposisi, Teluk Pangpang