Laporkan Masalah

PENEGAKAN HUKUM PASAR MODAL TERHADAP MANIPULASI SAHAM DI BURSA (STUDI KASUS TRANSAKSI SAHAM TMPI DI BEJ TAHUN 2007)

Rr. Diyah Arrayani, S. H, Prof. Dr. Nindyo Pramono, S.H., M.S.

2011 | Tesis | S2 Magister Hukum

Penelitian ini mengenai Penegakan Hukum Pasar Modal dalam manipulasi Saham di Bursa Efek (Studi Kasus Transaksi saham TMPI di Bursa Efek Jakarta tahun 2007), dengan menggunakan pendekatan yuridis normatif yang dilakukan melalui penelitian kepustakaan dengan studi dokumen atas bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Selain itu, juga dilakukan penelitian lapangan untuk memperoleh bahan-bahan dalam rangka menunjang data yang diperoleh dalam penelitian kepustakaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mencari jawaban atas permasalahan mengenai penegakan hukum Pasar Modal dan tanggung jawab para pihak terkait kasus manipulasi transaksi saham TMPI di Bursa Efek Jakarta serta upaya pencegahannya sebagaimana terdapat dalam Undang-undang No.8 tahun 1995 tentang Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya. Berdasarkan analisis data kepustakaan dan hasil penelitian memberikan gambaran bahwa pergerakan harga saham PT AGIS Tbk (TMPI) yang tidak wajar pada periode tersebut (pertengahan 2007) dapat berdampak besar terhadap industri Pasar Modal khususnya dan perekonomian Indonesia pada umumnya. Mengingat manipulasi transaksi saham di pasar modal berpengaruh besar pada stabilitas dan kepercayaan masyarakat serta diharapkan dikenakan sanksi hukuman seimbang bagi para pihak yang terlibat. Pihak yang dianggap paling bertanggung jawab terjadinya kasus manipulasi transaksi saham TMPI antara lain adalah Manajemen PT AGIS Tbk, Anggota Bursa serta HL dan LH selaku investor. Manajemen PT AGIS Tbk memberikan informasi yang tidak benar dan menyesatkan, Anggota Bursa turut serta melakukan rekayasa harga saham TMPI di Bursa Efek Jakarta atas kerjasama dengan HL dan LH selaku investor yang mengatur transaksi tersebut yang terindikasi adanya tindak penipuan, manipulasi dan transaksi semu, mempengaruhi pihak lain untuk membeli, menjual atau menahan saham serta membuat atau memberi pernyataan tidak benar (Pasal 90, 91, 92 dan 93 UUPM). Pihak-pihak yang terlibat atas kasus ini bertanggung jawab oleh karena perbuatan dan tindakannya tersebut telah melanggar peraturan dan perundang-undangan yang berlaku dibidang pasar modal. Bapepam telah mengenakan sanksi administratif, baik pencabutan ijin maupun denda kepada pihak-pihak yang terlibat. Manipulasi transaksi saham TMPI tersebut dapat berdampak luas bagi kepercayaan dan penegakan hukum di Pasar Modal Indonesia, sehingga perlu antisipasi yang komprehensif agar pelanggaran serupa tidak terulang. Untuk itu upaya yang perlu dilakukan adalah peningkatan fungsi pengawasan pasar terhadap perdagangan efek, emiten, aktivitas anggota bursa dan investor. Ketegasan Bapepam dalam melakukan pemeriksaan, penyelidikan dan penyidikan serta adanya pengaturan tersendiri tentang manipulasi transaksi beserta petunjuk pelaksanaan penanganan kasusnya dan diberlakukan pembuktian informasi secara menyeluruh di Pasar Modal Indonesia merupakan elemen penting, namun yang juga tidak kalah penting adalah konsistensi penegakan hukumnya.

This study concerning the enforcement of capital markets in the manipulation of shares on the stock exchange (stock transaction TMPI case study on the stock exchange jakarta in 2007), using a normative juridical approach made through the research literature with the study of documents on primary legal materials, secondary and tertiary. It also conducted field research to obtain materials in order to support the data obtained in the research literature. This study aims to determine and find answers to problems concerning the enforcement of capital markets and responsibilities of stakeholders TMPI case of manipulation of stock transactions on the stock exchange jakarta and prevention efforts, as contained in Act No. 8 of 1995 on capital markets and its regulations. Based on data analysis libraries and research results illustrate that the stock price of PT AGIS Tbk (TMPI) that is not fair in that period (mid 2007) can have a major impact on capital markets industry in particular and the Indonesian economy in general. Given the manipulation of share transactions in the stock market has a big influence on the stability and public confidence and is expected to be liable to punishment equal to the parties involved. The management of PT AGIS Tbk provides information that is untrue and misleading, a member of the stock involved in the engineering stock price on the stock exchange jakarta TMPI in cooperation with the HL and LH as investors who arrange such transactions which indicated the existence of acts of fraud, manipulation and artificial transactions, affecting the another to buy, sell or hold shares and make or give untrue statement (Article 90, 91, 92 and 93 of Capital Market Law). The parties involved are responsible in this case because of the acts and actions are breaking the rules and legislation in force in the field of capital markets. Bapepam has imposed administrative sanctions, whether revocation of licenses and fines to the parties involved. Manipulation of stock transactions TMPI could have broad impact for the trust and law enforcement in the Indonesian capital market, so we need a comprehensive anticipation for similar violations do not recur. for that effort needs to be done is to increase market oversight function to trade securities, issuers, stock exchange member and investor activity. Bapepam firmness in conducting the examination, inquiry and investigation as well as the existence of its own regulation regarding the transaction and its manipulation of the case handling guidelines and comprehensive information of proof imposed on Indonesian capital market is an important element, but is also equally important is the consistency of enforcement.

Kata Kunci : Transaksi Manipulasi saham, Penegakan Hukum Pasar Modal.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.