PENGGUNAAN METODE HOT FIT DALAM EVALUASI KEBERHASILAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI: STUDI KASUS SISTEM INFORMASI PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) ON LINE KOTA YOGYAKARTA UNTUK JENJANG SMP
ASEP SUBAGIYO, Dr. Ir. Eko Nugroho, M.Si.
2011 | Tesis | S2 Mag.Tekn.InformasiEvaluasi Sistem Informasi PPDB On Line sangat penting untuk memastikan efektifitas implementasinya dan pengaruh positif pada layanan publik pemerintah Kota Yogyakarta di bidang pendidikan, terutama pada proses penerimaan siswa baru. Evaluasi menggunakan kerangka kerja HOT-Fit, yaitu ingin diketahui kesesuaian antara dimensi manusia, organisasi dan teknologi. Evaluasi dilakukan berdasarkan persepsi user dengan mengambil sampel seluruh populasi berjumlah 34 responden. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner dan diukur dengan skala likert. Metode analisis data yang digunakan Structural Equation Model (SEM) dengan menggunakan software SmartPLS. Hasil pengujian dengan α=0,10 menunjukkan bahwa penggunaan sistem dipengaruhi secara signifikan oleh kualitas sistem, kualitas layanan.dan kepuasan pengguna. Kepuasan pengguna dipengaruhi secara signifikan oleh kualitas layanan. Sedangkan net benefits dipengaruhi secara signifikan oleh kepuasan pengguna, struktur organisasi dan lingkungan organisasi. Hubungan ketiga komponen H-O-T yang dihasilkan adalah sebagai berikut : Hubungan H-O adalah tidak nyata dan sangat lemah, hubungan H-T adalah nyata dan cukup kuat, dan hubungan O-T adalah nyata dan sangat lemah.
Evaluation of PPDB On Line Information System is crucial to ensure its effective implementaion and positive impact on education public services of Kota Yogyakarta government, espcesially new students acceptance process. HOT-Fit framework is used for the evaluation, to find out the concept of fit between human, organization and technology. Evaluation based on user perception, by using research samples as many as 34 respondents. The instrument is the questionaire which scaled by likert. As data analysis method, used Structural Equation Model or SEM and as executed by software SmartPLS. The result with α = 0.10 indicates that system use is significantly influenced by the quality system, quality service, and user satisfaction. User satisfaction is significantly influenced by the quality of service. While net benefits are significantly influenced by user satisfaction, structure and environtment of organization. Relationships H-O-T component is generated as follows: H-O Relations is not real, and very weak, H-T relationship is real and strong enough, and O-T relationship is real and very weak.
Kata Kunci : kualitas sistem, kualitas informasi, kualitas layanan, kepuasan pengguna, penggunaan sistem, net benefits, HOT-Fit