Pengaruh waktu pengunyahan permen karet probiotik Lactobacillus reuteri terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans pada anak dengan perawatan ortodonsi cekat

SOEHARTO, Dyah Perwitasari, Prof. Dr. Al. Supartinah S, drg.SU.,SpKGA(K)

2010 | Tesis | S2 Ilmu Kedokteran Gigi

Akumulasi plak pada anak dengan perawatan ortodonsi cekat sering ditemukan karena adanya braket pada gigi sehingga anak sulit menjaga kebersihan mulut. Permen karet probiotik yang mengandung bakteri Lactobacillus reuteri merupakan salah satu cara pencegahan yang dianggap efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans yang terdapat di dalam plak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengunyahan permen karet probiotik L. reuteri terhadap pertumbuhan bakteri S. mutans dan pengaruh waktu pengunyahannya pada anak dengan perawatan ortodonsi cekat. Subyek berjumlah 16 anak yang sedang dirawat ortodonsi cekat usia 10-14 tahun. Subyek diambil sampel berupa usapan plak di sekitar braket pada seluruh gigi. Sampel pertama diambil sebelum pengunyahan permen karet probiotik. Selanjutnya subyek dibagi secara acak menjadi 2 kelompok pengunyahan yaitu kelompok pagi dan malam. Subyek diinstruksikan untuk mengkonsumsi permen karet selama empat belas hari. Sampel kedua diambil pada hari ke empat belas. Sampel diteliti di laboratorium mikrobiologi dengan media agar MFSA. Hasil penelitian ini bakteri S. mutans pada kelompok pagi sebelum pengunyahan permen karet probiotik L. reuteri adalah 8,75 + 17,061, sedangkan sesudah pengunyahan adalah 1,25 + 3,536. Pertumbuhan bakteri S. mutans pada kelompok malam sebelum pengunyahan permen karet probiotik L. reuteri adalah 12,88 + 22,725, sedangkan sesudah pengunyahan adalah 4,13 + 8,008. Selisih pertumbuhan bakteri S. mutans pada kelompok pagi adalah 7.50 + 14.14, sedangkan pada kelompok malam adalah 8.75 + 15.04. Hasil analisa t-test menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang bermakna antara kelompok pengunyahan pagi dan kelompok malam terhadap pertumbuhan bakteri S.mutans (p>0.05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah permen karet probiotik L.reuteri menurunkan pertumbuhan bakteri S.mutans dan tidak ada pengaruh waktu pengunyahan permen karet probiotik L. reuteri terhadap pertumbuhan bakteri S.mutans pada anak dengan perawatan ortodonsi cekat.

Plaque accumulation in children with fixed orthodontic treatment is often found because of brackets on the teeth that make the children more difficult to maintain their oral hygiene. The probiotic chewing gum that contains Lactobacillus reuteri bacteriae is convinced as one of the effective way to restrain the growth of Streptococcus mutans on the dental plaque. The aim of this study is to investigate the time influence of chewing the probiotic Lactobacillus reuteri probiotic gum to the difference of the S. mutans’s growth in children with fixed orthodontic treatment. The subjects are 16 children 10-14 years old with fixed orthodontic treatment at Pediatric Dentistry of Prof Soedomo Hospital. The sample of each subject was taken from plaque swab around the brackets of the entire teeth. The first samples were taken before chewing the probiotic gum. Then the subjects were devided into 2 groups, one group was chewed the probiotic gum at morning and the other at night. The morning group was chewed the gum at 10.00 am and the night group at 20.30 pm. All subjects were instructed to consume the chewing gum at the time for 14 days. On the 14th day the second samples were taken to investigate the difference of the bacterial growth before and after chewing the gum. All the two groups of samples were studied at microbiology laboratory with MFSA agar medium. Data of this study analyzed in descriptive statisitc. The result of this study showed that the percentage of the ungrowing S. mutans pre chewing was higher (68,75%) than the growing one (31,25%). At the post chewing the percentage of the ungrowing S. mutans also higher (81,25%) than the growing one (18,75%). The S. mutans growth in morning group (5 cfu) post chewing was lower than night group (11 cfu). The conclusion of this study were 1. The probiotic gum chewing at the morning more decreasing S. mutans growth better than the night group; 2. Not all the S. mutans sample from the subject can be isolated; 3. Not all the probiotic gum chewing can eliminate S. mutans growth.

Kata Kunci : Waktu pengunyahan,Permen karet probiotik,L reuteri,S mutans,Ortodonsi cekat, chewing time, L. reuteri probiotic gum, S. mutans, fixed orthodontic treatment