Pengaruh alat utama sistem senjata (Alutsista) terhadap kemampuan tempur prajurit Kopassus :: Studi di Grup-3/Kopassus, Cijantung Jakarta Timur

HERMAWAN, Rido, Dr. Armaidy Armawi, M.Si

2010 | Tesis | S2 Ketahanan Nasional

Undang-Undang Republik Indonesia nomor 34 tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia pasal 6 menyatakan bahwa TNI adalah alat negara di bidang pertahanan yang menjalankan tugasnya berdasarkan kebijakan dan keputusan politik negara. Oleh karena itu, TNI sebagai tentara profesional wajib dididik, dilatih dan diperlengkapi dengan baik oleh negara agar memiliki kemampuan tempur yang dapat diandalkan. Kemampuan tempur prajurit ditentukan oleh berbagai faktor, baik yang berasal dari prajurit itu sendiri maupun dari luar. Salah satu faktor dari luar yang mempengaruhi kemampuan tempur prajurit TNI adalah peran alat utama sistem senjata (Alutsista) yang digunakan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peran Alutsista terhadap kemampuan tempur prajurit Grup-3/Kopassus (Prajurit Sandi Yudha) dan upaya membangun dukungan Alutsista yang cocok bagi prajurit. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan cheklist pertanyaan, melakukan wawancara dan mengolah data hasil penelitian dengan analisis statistik. Hasil penelitian semi quantitatif menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara Alutsista yang digunakan prajurit dengan kemampuan tempur. Hasil analisis melalui pengolahan data dengan tehnik permodelan deskriptif menjelaskan tentang Interpretative Structural Modelling (ISM) yang menggambarkan bahwa seluruh elemen Alutsista memiliki pengaruh terhadap kemampuan tempur prajurit baik kemampuan tempur untuk menyelenggarakan operasi komando (Parako) maupun kemampuan intelijen dalam tingkatan kualitas peran dan kebutuhan yang berbedabeda. Hal ini menunjukkan bahwa baik dan buruknya kualitas kemampuan tempur sangat dipengaruhi oleh kuantitas dan kualitas Alutsista yang digunakan prajurit. Penelitian juga menunjukkan bahwa prajurit Grup-3/Kopassus memahami tentang arti pentingnya Alutsista bagi peningkatan kemampuan tempur, sehingga upayaupaya untuk memenuhi kebutuhan Alutsista telah dilakukan oleh Satuan ini, walaupun pada akhirnya kemampuan dukungan anggaran negaralah yang dapat memenuhinya. Peran Alutsista yang kuat terhadap kualitas kemampuan tempur prajurit menuntut adanya pemenuhan kebutuhan Alutsista bagi prajurit Sandhi Yudha Kopassus secara tepat jumlah, fungsi, desain, maupun tehnologinya. Oleh karena itu, upaya-upaya pemenuhan kebutuhan Alutsista dalam rangka meningkatkan kemampuan tempur Grup-3/Kopassus perlu didukung dan dijadikan prioritas dukungan.

Under law No. 34 Year 2004 chapter 6 stipulated that Indonesian National Armed Forces (TNI) is an instrument of state that conducting the duties based on policy and state politics. As a professional institution, TNI shall be educated, trained and completed propriately by state to meet the firm fighting ability. The fighting ability influenced by internal and external human factors. Defence primary items of equipment is one of the external factors with a high impact to the fighting ability of the soldiers. This research investigated the impact of defence primary items of equipment to fighting ability of soldiers in Group – 3/ Kopassus (Sandi Yudha sodiers) and how to develop the suitable of defence primary items of equipment to the soldier. Data were obtained by questionairs to the soldiers and interviews. These data were evaluated and statistically analyzed. The result confirm the correlation of the defence primary items of equipment and fighting ability. Descriptive model analysis shows the Interpretative Structural Modelling (ISM) described that a linier correlation between defence primary items of equipment and fighting ability of the soldiers both in command operation (Para komando) and Intelligence. The research also shows that Group-3/Kopassus understood the importance of defence primary items of equipment and the necessity to obtain or improve it. It is necessary to procure the soldiers Sandhi Yudha Kopassus with the defence primary items of equipment to improve their fighting ability. The quality, function, design and technology are considered in this matter. Therefore, the effort to increase the fighting ability of soldiers of Group – 3/ Kopassus by completed the defence primary items of equipment had to supported and made a priority program.

Kata Kunci : Peran,Alutsista,Kemampuan tempur,Prajurit