Pengembangan model work in process dengan pendekatan metode antrian GI/G/c dan simulasi

NURDIN, Riani, Nur Aini Masruroh, ST.,M.Sc.,Ph.D

2010 | Tesis | S2 Teknik Industri

WIP adalah salah satu faktor yang mempengaruhi performansi sistem produksi yang berupa roughput, sehingga penentuan tingkat WIP menjadi penting. Penelitian-penelitian tentang pencapaian throughput dan WIP pada sistem produksi flow shop dan job shop, sebagian besar menggunakan model antrian yang memilik sponensial. Pada kenyataannya distribusi suatu sistem produksi tidak semuanya merupakan distribusi eksponensial. Penelitian ini membahas pengembangan model untuk mengevaluasi laju throughput suatu sistem produksi flow shop, menggunakan pendekatan antrian yang memiliki distribusi general, agar diperoleh tingkat WIP yang sesuai dengan yang diharapkan. Model antrian disini merepresentasikan jumlah job dalam sistem yang berubah-ubah oleh karena laju kedatangan job ke dalam sistem selalu berubah. Laju kedatangan job menentukan probabilitas tingkat kesibukan stasiun kerja. Setiap stasiun kerja yang terlibat dianggap sebagai stasiun kerja tunggal dan independen. Masing masing stasiun kerja dianggap sebagai model antrian GI/G/1 atau GI/G/C tergantung jumlah server yang terlibat dalam stasiun kerja tersebut. Dengan mempertimbangkan laju kedatangan job dan waktu pelayanan tiap stasiun kerja, diperoleh utilitas stasiun kerja yang digunakan untuk menentukan laju throughput yang diharapkan. Hasil akhir yang diperoleh merupakan hasil yang dapat digunakan untuk mengukur performansi sistem produksi. Model sistem produksi yang digunakan dalam penelitian ini dibangun dengan Simulasi. Dari hasil uji coba model persamaan, Laju throughput dan WIP dipengaruhi oleh laju kedatangan job pada sistem antrian, yang juga mempengaruhi utilitas stasiun kerja. Melalui pengaturan kedatangan job pada sistem dapat diperoleh throughput dan WIP yang lebih baik.

WIP is one of factors that influences production the form of throughput, leading to the importance of WIP level determination. Researches on throughput and WIP chievement in the flow shop and job shop production system, in a large part, applied queue models with exponential distributions. In on of a production system is necessarily exponentially distributed. This researc with model development to evaluate throughput rate of a flow shop production system by using queue approach with general istributions in order to get WIP level that achieve expectations. The queue model here represents a number of jobs in the changing system because of job arrival rate changes. Job arrival rate determines the probability of works station business level. Every work station involved is considered as a single work station and independent. Each works station is considered as queue model of GI/G/1 or GI/G/C that is dependent upon the number of servers involved in the particular workstation. By considering job arrival rate and serving time of every station, is obtained the utility level of workstation that is used to determine intended throughput rate. The final result is able to be used to measure production system performance. Production system used in this research is conducted by simulation. The result of the equation model experiment shows that throughput and WIP rate are affected by job arrival rate in the queue system, that also influences work station utility. Job arrival arrangement in the system can produce a better throughput and WIP.

Kata Kunci : Flow shop,Laju kedatangan,Throughput,Work in process,Metode antrian,Simulasi