Laporkan Masalah

Perjanjian leasing (Sewa guna usaha) pada lembaga pembiayaan di PT Oto Multiartha di Kota Palembang

DHARMAWANGSA, Bramada, Nanik Darmini, S.H.,M.Hum

2010 | Tesis | S2 Magister Kenotariatan

Penelitian mengenai perjanjian leasing (sewa guna usaha) pada lembaga pembiayaan di PT. Oto Multiartha Palembang ini bertujuan untuk mengetahui penerapan asas kebebasan berkontrak pada perjanjian leasing di PT. Oto Multiartha Palembang dan untuk mengetahui pelaksanaan tanggung jawab lessee terhadap lessor dalam hal terjadinya wanprestasi yang dilakukan lessee di PT. Oto Multiartha Palembang. Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan yuridis empiris, yaitu meneliti asas-asas hukum, kaidah-kaidah hukum, sistematika hukum dengan cara meneliti bahan pustaka untuk memperoleh data sekunder. Untuk menunjang dan melengkapi data sekunder, maka dilakukan pula penelitian lapangan guna memperoleh data primer sebagai pendukung data sekunder. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan asas Kebebasan Berkontrak pada perjanjian leasing di PT. Oto Multiartha Palembang belum dilaksanakan secara sempurna. Kebebasan berkontrak dalam hal tiap orang untuk memutuskan apakah ia akan membuat perjanjian atau tidak membuat perjanjian dan juga kebebasan tiap orang untuk memilih dengan siapa ia akan membuat suatu perjanjian di dalam penelitian ini sudah berjalan dengan baik sedangkan kebebasan para pihak untuk menentukan bentuk perjanjian, isi perjanjian dan cara pembuatan perjanjian dalam penelitian ini belum tercapai di karenakan bentuk perjanjian sudah dibuat oleh pihak PT.Oto Multiartha selaku lessor tanpa melibatkan pihak lessee. Bentuk ganti kerugian akibat wanprestasi yaitu dapat menuntut ganti rugi, biaya dan bunga. Para lessee tidak membayar angsuran dengan alasan yang berbeda-beda dan juga cara penyelesaian yang berbeda-beda pula. PT. Oto Multiartha dalam hal penyelesaian wanprestasi sebagai tahap pertama telah memberikan surat peringatan atau somasi baru kemudian baru lanjut ke tahap selanjutnya, dalam perjanjian juga telah diperjanjikan batasan lesssee dianggap wanprestasi/lalai dengan lewatnya waktu yang ditentukan.

This research is related to the leasing agreement in PT. OTO MULTIARTHA Palembang as the financial institution that has the objective aim to know how the implementation of the freedom of contract principle in that leasing agreement and how is the implementation of lessee responsibility if the breach of contract is done by the lessee toward the creditor. This research is juridical empiric research which is researching law principals, legal norms and legal systematic by researching materials from related references to find secondary data. In order to supporting and completing the secondary data, the direct research was taken to get primary data as directly from subject research. The result of the research shows that the implementation of the freedom of contract principle in leasing agreement in PT. OTO MULTIARTHA Palembang not implemented perfectly yet. The freedom of contract principle that give the freedom to everyone who want to make the agreement or not and within as the another party is actually implemented in this research. However, there is no the freedom to the party to decided the form and the content of the contract because of the form and the content of leasing agreement in PT. OTO MULTIARTHA Palembang has been decided in form of standart agreement. The compensation as the result of breach of contract which is doing by the lesse, the creditor can claim the compensation, cost, and interest. In here, the lessee did not pay the credit with different way and reason. In order to solving the breach of contract which doing by lessee in PT. OTO MULTIARTHA Palembang, the first level is by giving the sommasi and the last level is bring to the court. Actually, the parameter that can decides the lessee is doing the breach of contract based on the leasing agreement in PT. OTO MULTIARTHA Palembang, if the lessee is over time to pay the credit.

Kata Kunci : Leasing (Sewa guna usaha),Lembaga pembiayaan


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.