Hubungan dana bagi hasil pajak dan bukan pajak, dana alokasi umum, dan dana penyesuaian dengan anggaran belanja modal dalam APBD Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur

MUSTARI, Wilhelmus, Prof. Dr. Abdul Halim, MBA

2010 | Tesis | S2 Magister Akuntansi

Penelitian ini memiliki tujuan yakni pertama, untuk memberikan bukti empiris apakah Dana Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak(DBH) berhubungan positif dengan belanja modal; kedua, memberikan bukti empiris apakah Dana Alokasi Umum (DAU) berhubungan positif dengan belanja modal; ketiga,memberikan bukti empiris apakah Dana Penyesuaian (DPENYS) berhubungan positif dengan belanja modal.Sampel dalam penelitian ini yaitu kabupaten dan kota di provinsi Nusa Tenggara Timur. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan purposive sampling. Pemilihan sampel ini atas dasar pemerintah daerah telah mempublikasikan laporan keuangan berupa Laporan Realisasi APBD (LRA)Tahun 2006 – 2008, dan menggunakan format penyusunan APBD berdasarkan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006. Data dianalisis dengan menggunakan teknik analisis Pearson Correlation (r). Kegunaannya untuk mengetahui derajad hubungan antara variabel bebas (independent) dengan variabel terikat (dependent). Selanjutnya diilakukan uji ketegaran atau kekonsistensian dengan analisis Spearman Rank Correlation (rho.). Kegunaannya untuk mengukur tingkat atau eratnya hubungan antara dua variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat yang berskala ordinal.Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan teknik analisis Pearson Correlation (r) dan Spearman Rank Correation (rho) maka hasil yang diperoleh:Hipotesis pertama terdukung karena erkorelasi/ signifikan dengan belanja modal.Hipotesis kedua terdukung karena berkorelasi/signifikan dengan belanja modal.Hipotesis ketiga tidak terdukung karena tidak berkorelasi/tidak signifikan dengan belanja modal. Hasil uji ketegaran atau kekonsistensian dengan Spearman Rank Correlation dapat disimpulkan bahwa terjadi kekonsistensian dengan pengujian sebelumnya yakni Pearson Correlation

This research objectives; first, to give the empirical evidence whether Tax Dividend Fund and non- Tax Dividend Fund (DBH) have positive correlation with the capital expenditure; second, to give the empirical evidence whether General Allocation Fund (DAU) have the positive correlation with the capital xpenditure; third, to give the empirical evidence whether Adjusting Fund (DPENYS) have the positive correlation with the capital expenditure.The samples in this research are the regencies and municipalities in Nusa Tenggara Timur Province. This sample taking technique is using purposive sampling. The sample selection above based on the local government have publicized the income statement in realization statement of Local Expenditure and Income Budget (APBD) year 2006- 2008, and using analysis technique of Pearson Correlation (r). The purpose is to determine the correlation grade between free variable (independent) and bound variable (dependent). Moreover, it is implemented the persistence testing or consistency with the Spearman Rank Correlation analysis (rho). The usage is to measure the level or how close the relationship between two variables, that is free variable and bound variable which its ordinal scale.Based on the research result using Pearson Correlation analysis technique (r) and Spearman Rank Correlation (rho), thus, the result gained: the first hypothesis is supported because correlate / significance with the capital expenditure. The second hypothesis is supported because correlate / significance with the capital expenditure. The third hypothesis is not supported because it does not correlate / does not significance with the capital expenditure. The persistence test result or consistency with the Spearman Rank Correlation can be concluded that occurred consistency with the previous test that is Pearson Correlation.

Kata Kunci : Dana bagi hasil pajak dan bukan pajak,Dana alokasi umum,Dana penyesuaian,Balanja modal, Tax Dividend Fund and Non- Tax Dividend Fund, General Allocation Fund, Adjusting Fund, and Capital expenditure.