Laporkan Masalah

Mcdonalisasi dan kemegahan gereja :: Studi kasus di Gereja Bethel Indonesia Keluarga Allah Elshaddai Solo

FAJARWATI, Drs. Soeprapto, S.U

2010 | Tesis | S2 Sosiologi

Berangkat dari latar belakang, bahwa bersamaan dengan perubahan sosial yang pesat, telah terjadi pergeseran proses pemaknaan atau dekonstruksi nilai–nilai dalam doktrin agama yang cukup signifikan di Gereja keluarga Allah Solo. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana bentuk dan proses komodifikasi yang terjadi di dalam gereja GBI Keluarga Allah Solo dan Mendapatkan perbendaharaan pengetahuan tentang dampak atau implikasi mcdonaldisasi terhadap sosialisasi agama di dalam gereja Keluarga Allah Solo. Sesuai dengan tujuan penelitian ini, maka penelitian ini menggunakan metode studi kasus, yang menjadi setting kajiannya adalah GBI keluarga Allah Solo. Teknik pengambilan informan yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi langsung dan partisipasi, arsip dan dokumen. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang telah dilaksanakan, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa gereja ini mengalami suatu bentuk komodifikasi yang cukup signifikan, yang terdiri dari penjualan berbagai variasi simbol–simbol keagamaan, profit material pendeta, variasi berbagai persembahan, ekploitasi pendengar dan pemirsa, pemasaran pulsa, serta komoditas ritual keagamaan. Berdasarkan atas berbagai bentuk komodifikasi diatas, mengakibatkan gereja ini mampu menonjolkan kemegahan sebagai suatu testimoni. Gereja ini, mampu mempraktekkan kombinasi antara berbagai variasi rasionalitas ilmiah dan teknologi dengan etika konsumen sehingga menumbuhkan suatu simbol iman dalam kehidupan masyarakat modern seperti Kota Solo. Prinsip– prinsip mcdonaldisasi dari efisien, prediktabilitas, kalkulabilitas dan menggunakan teknologi melekat dalam manajemen gereja, produk kegiatan lebih luas, menyentuh banyak kalangan dan efektif. Gereja ini tidak hanya melayani kebutuhan transidental, tetapi juga kebutuhan – kebutuhan lain sehingga lebih terlihat seperti katedral konsumsi. Akibat lain yang nampak selain sebagai institusi rohani, gereja ini juga menjadi suatu korporasi. Gereja ini juga memperlihatkan suatu overlap rohani, menjadi bagian dari kultur tetapi juga sebagai counter kultur, karena mampu menciptakan ide – ide baru serta menjadi pioneer bagi gereja lain. Implikasi dari adanya penerapan prinsip mcdonaldisasi dalam gereja adalah inefisiensi penggunaan teknologi oleh jemaat, adanya dehumanisasi jemaat dan pegawai, dehumanisasi yang membawa dampak pada pengaruh negatif pada hubungan antar manusia, dan homogenisasi jemaat. Serta ketidakprediksian sikap, ketidakmampuan dihitung dalam hal kualitas kereligiusan jemaat dan hilangnya kontrol manusia atas dirinya sendiri.

Leaving from background that at the same time with the fast social change, have been happened by the friction process the meaningful assess the value in religion doctrine which enough signifikan in the church of GBI Keluarga Allah in Solo. Purpose of this research is to know how formed and processed the commodification that happened in GBI Keluarga Allah church and get the knowledge exchequer of about impact or implication mcdonaldization to religion socialization in the church of Keluarga Allah church in Solo. According to suitable this research, hence this research use the case study method, becoming setting study is GBI Keluarga Allah church in Solo. Technique of informan intake used by purposive sampling. Technique of data collecting used by interview, direct observation and participation, archives and document. Pursuant to research result and analysed the data which have been executed, hence can be pulled conclusion that this church experience of a forms commodification which enough significant among is sale religious symbols, profit of priest material, variation of various devoting form, exploited the hearer and beholder communities, marketing pulsa in church used religious symbols, and also religious ceremonies commodity. By virtue of form komodifikasi above of resulting this church can signalize the pride as a testimoni. This church also can practice the combination between various variation of technological and erudite rationality with the consumer ethics so that grow a symbol believe in modern society life like Solo town. Principles mcdonaldisasi from efficient, predictability, calculability and technological usage coherent in this church management, broader activity product, and touched many effective circle. This church don’t only serving requirement of transidental but also requirement other requirement so that more seen by like cathedral consumption. Other effect is which look besides as spiritual institution, this church also becomed a corporation. This church also show a spirituals overlap, becoming the part of cultur but also as a counter culture, because can create the new ideas and also become the pioneer to the other church. Implication from principals applying of mcdonaldization in church management are technological ineficiency usage by community, existence of community dehumanization and officer, dehumanization bringing negative influence at relation of between human being and community homogenization. Other implication is not predictability attitudes, disability calculated in the case of community religion and loss of control human being to theirs self.

Kata Kunci : Mcdonaldisasi Agama dan Gereja, Mcdonaldization of religion and Church


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.