Penilaian kinerja portofolio-portofolio dalam ing global international fund menggunakan sharpe ratio dan trynor ratio

PELENKAHU, Arthur Toar James, Sukmawati Sukamulja, Prof., Dr

2009 | Tesis | S2 Magister Manajemen

Krisis ekonomi yang terjadi di akhir tahun 2008 banyak mengakibatkan investorinvestor mengalami kebangkrutan. Banyak dari investor lebih memilih portofolio intemasional dibanding portofolio lokal. Alasannya adalah bahwa dengan berinvestasi pada berbagai instrumen investasi dari berbagai macam negara akan memperkecil risiko yang dihadapi oleh investor tersebut. ING Portofolio pada tahun 2008 menurut majalah Fortune, ING menduduki ranking 7 dari 500 list global, menjadikannya nomor 1 perusahaan jasa keuangan dalam list tersebut, didasarkan pada aset, pendapatan dan profit. Portofolio intemasional yang dipilih dalam penelitian ini adalah ING Global and International Funds. Peneliti menggunakan model yang dikembangkan Markowitz untuk menghitung tingkat pengembalian portofolio dan resiko portofolio. Untuk mengukur kinerja portofolio dipakai Indeks Sharpe dan Treynor untuk mengetahui apakah portofolio telah didiversifikasi dengan baik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Terdapat 7 portofolio yang masuk dalam penelitian ini dengan skala waktu penelitian dari tahun 2002-2006. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini antara lain harga portofolio dari ke-7 portofolio ING Global And International Funds selama periode penelitian, Indeks harian Standard & Poor 500, Treasury Bill, return portofolio dan return pasar. Dengan data harga harian portofolio-portofolio tersebut dari tahun 2002-2006, dilakukan penghitungan tingkat pengembalian, deviasi standar, varian, covarian, dan Beta menggunakan Excel. Dalam penelitian ini menggunakan indeks S&P 500 sebagai dasar untuk perhitungan tingkat pengembalian pasar. Dari tingkat pengembalian serta tingkat risiko baik deviasi standar mupun beta dari tiap portofolio, kemudian dapat dihitung indeks Sharpe dan indeks Treynor untuk mengukur kinerja tiap portofolio. Berdasarkan kinerja portofolio yang diukur menggunakan indeks Shaipe dan indeks Treynor dalam penelitian ini menunjukkan bahwa hanya tiga portofolio yaitu portofolio Russia Fund, Global Natural Resources Fund, dan International Growth Opportunities Fund yang memiliki ranking indeks Sharpe dan indeks Treynor yang sama. Hal ini berarti portofolio Russia Fund, Global Natural Resources Fund, dan International Growth Opportunities Fund telah terdiversifikasi dengan baik, karena risiko sistematis (Beta) dan risiko total (deviasi standar) tidak terlalu banyak perbedaan nilainya sehingga menghasilkan nilai Sharpe dan Treynor yang hampir sama. Kata kunci: sharpe ratio, treynor ratio, penilaian kinerja portofolio, model Markowitz

Economic crisis that happened in 2008 have caused so much loss to investors around the world. Many investors choose international portfolios rather than local portfolios. The reason is that by investing on many instruments from many countries will reduce the risks. On 2008, according to Fortune magazine, ING was on 7th position from 500 global list, making ING the number one financial institution company on that list, based on asset, income and profit. On this research will use ING Global and International Funds. The researcher used the Markowtiz's Model to calculate the expected return and the risk of the portfolio. Researcher also used Sharpe and Treynor Index to measure the performance of the portfolios, whether it has been well - diversified or not. This research used descriptive analysis method. There are 7 portfolios in this research according to the time scale of this research that is from 2002-2006. The vai'iables are prices of the portfolios that chosen for the research period. Standard & Poor 500 daily index, Treasury Bill, portfolio return and market return. Using the daily prices of each portfolios from 2002-2006 can be use to calculate the return, standard deviation, variance, covariance, and beta using Excel calculus program. This research used Standard & Poor 500 daily index as the market return. After calculating the return and risk of each portfolio, then it can be measured using Sharpe and Treynor Index for their performance. Based on the Sharpe and Treynor measurement, on this research showed that only tliree portfolios, that are Russia Fund, Global Natural Resources Fund, and International Opportunities Fund, have the same Sharpe's and Treynor's rank. It means that the three portfolio; Russia Fund, Global Natural Resources Fund and International Opportunities Fund have been well - diversified. It can happen because of the systematic risk (Beta) and the total risk (standard deviation) doesn't show a lot of differences, resulting the Sharpe and Treynor Index are almost the same. Keywords: sharpe ratio, terynor ratio, portfolio performance evaluation, Markowitz model.

Kata Kunci : Sharpe ratio,Treynor ratio,Penilaian kinerja portofolio,Model Markowitz