Analisis keunggulan kompetitif berkelanjutan pada PT X :: Aplikasi pendekatan VRIO

TRILAKSONO, Ardhiono, Eko Suwardi, Dr., M.Sc

2009 | Tesis | S2 Magister Manajemen

Penelitian ini mengenai keunggulan kompetitif berkelanjutan dari suatu perusahaan (PT X) dengan aplikasi pendekatan VRIO (Value, Rarity, Immitate, Organization). PT X merupakan perusahaan penyedia jasa layanan telekomunikasi nirkabel di Indonesia, yang didirikan pada tahun 1995 dan terus tumbuh dan menunjukkan kinerja perusahaan yang sangat baik dari sisi pendapatan dan penguasaaan pasar. Mulai tahun 2006, PT X menghadapi tantangan kompetitif yang cukup besar, yaitu terjadinya peningkatan pertumbuhan pelanggan dari 30 juta pelanggan di tahun 2006 menjadi 62 juta pelanggan di tahun 2008, namun terjadi penurunan tingkat profitabilitas perusahaan yaitu penurunan rasio ebitda margin terhadap gross revenue dari rata-rata 70% menjadi 62%. Penelitian thesis ini penting untuk membantu PT X dalam melakukan analisis menggunakan serangkaian proses manajemen strategis yang berangkat dari penelusuran visi, misi dan tujuan perusahaan, dilanjutkan dengan analisis internal untuk memilih strategi yang tepat guna meraih keunggulan kompetitif berkelanjutan. Pandangan berbasis sumber daya atau Resource Based View (RBV) digunakan peneliti untuk menganalisis dan mengidentifikasi kombinasi sumber daya (berwujud dan tak berwujud) serta kapabilitas organisasi melalui aplikasi pendekatan VRIO (Value, Rarity, Imitability, Organization). Aplikasi pendekatan VRIO yang diwujudkan dalam bentuk pertanyaan digunakan peneliti untuk mengukur seberapa besar kekuatan dari kombinasi sumber daya dan kapabilitas organisasi itu untuk menentukan keunggulan kompetitif perusahaan. Hasil penentuan implikasi kompetitif terhadap kapital fisik yang dimiliki oleh PT X, menunjukkan bahwa keunggulan kompetitif berkelanjutan, disebabkan oleh lokasi geografis pemancar, teknologi untuk menjamin kualitas jaringan, dan aplikasi sistem informasi pembayaran, sedangkan kapasitas jaringan, perangkat keras dan lunak untuk alat kerja karyawan, aplikasi IT perusahaan hanya tergolong sebagai kompetitif yang sama dengan pesaing. Hasil penentuan implikasi kompetitif terhadap kapital manusia, menunjukkan bahwa keunggulan kompetitif berkelanjutan disebabkan oleh pengalaman kerja, loyalitas kerja, dan pendalaman keahlian dari karyawan PT X mulai dari tingkat staf hingga senior manager, sedangkan kemampuan pengambilan keputusan, hubungan interpersonal dan kerjasama tim tergolong sebagai keunggulan kompetitif sementara karena posisi ini akan menjadi sama bila perusahaan pesaing mampu menirunya. Hasil penentuan implikasi kompetitif terhadap kapital organisasi, menunjukkan bahwa keunggulan kompetitif yang berkelanjutan disebabkan oleh reputasi merek PT X, ijin blok frekuensi untuk pelayanan daerah remote, aktivitas utama logistik In bound, operasional, pemasaran dan penjualan, aktivitas pendukung Infrastruktur, dan manajemen SDM.

Understanding sources of competitive advantage has become a major area of research in the field of strategic management. This research is aim to analize the potential resources and capabilities of sustainable competitive advantage of PT X, using the application of VRIO (Value, Rarity, Immitate, Organization) frame work. PT X is the leading operator of cellular telecommunications services in Indonesia by market share and revenue share. Since year 1995, PT X operations have grown substantially. By the end of year 2006, PT X has start facing competitive threat. The total number of PT X cellular subscribers increased from approximately 30 million as at september 2006 to 62 million as at October 2008, but over the same period the company profitabilities has decreased. Ebitda margin to gross revenue has decreased from approximately 70% average to 62%. This research was very importance to choose alternative strategy to help PT X to generate their sustainable competitive advantage. Using Resource Based View (RBV) method to analize and to identify company strategic competitive advantage based on evaluation of the combination of tangible asset, intangible asset and organization capabilities. The research have started by doing the value chain analysis to identify of each company resources and capabilities then evaluate them to find the strength for generating company competitive advantage using applications of VRIO frame work. The result will define where is the resource or organization capabilities become sources of competitive parity, temporary competitive advantage, and sustainable competitive advantage are discussed as the competitive implication result. The evaluation result of competitive implication of physical capital have shown that geographical location of BTS, technology, and application of billing system identified as the sustainable competitive advantage of PT X. Mean while, the network capacity, hardware and software as working tools, application of IT corporate identified as competitive parity.The evaluation result of competitive implication of human capital have shown that working experiance, employee loyalty, and in sight knowledge or expertise identified as the sustainable competitive advantage of PT X. Mean while, the decision making, inter personal relationship and team work identified as temporary competitive advantage. The evaluation result of competitive implication of organization capital have shown that company reputation, remote area frequency license, primary activity of in bound logistic, operations, marketing and sales, supporting activity such as infrastrukture, and human resources, identified as the sustainable competitive advantage of PT X.

Kata Kunci : Keunggulan Kompetitif Berkelanjutan, Aplikasi Pendekatan VRIO, Implikasi Kompetitif, Sustained Competitive Advantage, Applying The VRIO Framework, Competitive Implication