Pengaruh volatilitas nilai tukar terhadap expected return terhadap negara maju Amerika Serikat Inggris Jepang Hongkong Singapura dan negara berkembang Indonesia Thailand Philipina Korea Selatan

WICAKSANA, Arie, Sukmawati Sukamulja, Prof., Dr

2009 | Tesis | S2 Magister Manajemen

Pada era globalisasi seperti sekarang ini dimana sebuah perubahan pada suatu market bisa juga menyebabkan perubahan pada market yang lain. adanya informasi dan terintegrasinya sebuah market dengan dunia global, maka menjadi mungkin bagi seorang investor untuk melakukan diversifikasi internasional pada portofolio investasi mereka. Dengan melakukan diversifikasi internasional maka seorang investor memiliki potensi menerima keuntungan yang lebih dibandingkan ketika investor tersebut hanya melakukan portofolio domestik. Namun dalam melakukan proses diversifikasi international, seorang investor akan melakukan proses perubahan mata uang dari negara asal ke negara yang akan dijadikan tujuan investasi, karena proses ini, maka supply dan demand akan berpengaruh terhadap nilai tukar kedua negara tersebut. Dengan adanya perubahan nilai tukar tersebut membuat investor akan menghadapi risiko yang lebih besar dalam melakukan investasi internasional, yang disebabkan karena adanya fluktuasi nilai tukar. Penelitian ini menggunakan obyek indeks dari negara maju (Amerika Serikat,Hongkong,Inggris,Jepang,Singapura) dan negara berkembang(Indonesia, Korea Selatan, Thailand, Philipina) serta indeks world. Data yang digunakan adalah data indeks negara yang digunakan, nilai tukar kurs mata uang antara negara dengan kurs dollar Amerika, selain itu diperlukan data suku bunga. Analisis data menggunakan regresi linear untuk mengetahui nilai standar deviasi dan mean serta untuk mengetahui nilai resiko yang ditunjukkan dengan nilai beta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat return dengan melakukan diversifikasi international akan cenderung meningkat, baik dilakukan oleh investor negara maju, maupun investor negara berkembang, selain itu Penelitian penulis sesuai dengan pendapat Cheun S Eun dan Bruce G Resnick yang mengatakan bahwa dengan melakukan diversifikasi internasional serta memperhitungkan pengaruh adanya nilai tukar dapat meningkatkan nilai return dari investor. Faktor perubahan kurs mata uang juga berpengaruh terhadap dengan tingkat return yang diperoleh oleh investor, hal ini ditunjukkan dengan Δ SHP, untuk negara Inggris dan Jepang termasuk ke dalam golongan negara yang memiliki potensial gain yang tinggi, karena Δ SHP di atas 0,1 sedangkan untuk negara Singapura memiliki potensial gain yang menengah. Untuk negara Indonesia, Philipina, dan Thailand, termasuk ke dalam golongan yang memiliki potensial gain yang kecil

In the current era of globalization, such as this where a change in a market can also cause changes in the market the other. Terintegrasinya information and the existence of a global market with the world, it is possible for an investor to make international diversification in their investment portfolios. By doing so a diversified international investor has the potential to receive more benefits than when investors are only doing domestic portfolio.However, in the process of international diversification, an investor will make the process of change of currency from country to country will be the purpose of investment, because this process, the supply and demand will affect the exchange rate both countries. With the changes in exchange rates makes investors will face a greater risk in international investing, which is caused due to a fluctuation in exchange rates. This research uses the object index of the developed countries (the United States, Hong Kong, UK, Japan, Singapore) and developing countries (Indonesia, South Korea, Thailand, the Philippines) and the world index. Data used is the index of the data used, the value of the currency exchange rate between the countries with the United States dollar exchange rate, in addition to the required data rate. Analysis of data using linear regression to determine the value of standard deviation and mean for the value and risk that the value indicated by beta. Results of research indicate that the Level with the return to international diversification will tend to increase, both made by investors developed countries, developing countries and investors, in addition to the research in accordance with the opinion author Cheun S Eun and Bruce G Resnick who said that with international diversification, and take into account the influence the exchange rate can increase the value investor's return. The currency exchange rate changes also affect the level of return earned by investors, this is indicated by Δ SHP, to countries including the UK and Japan in the country that has a high potential gain, as Δ SHP above 0.1 while for state of Singapore has the potential gain medium. For countries of Indonesia, the Philippines, and Thailand, including in the potential which has a small gain.

Kata Kunci : Diversifikasi internasional,Perubahan nilai tukar,International Diversification,Exchange Rates Volatility