Laporkan Masalah

Pengaruh piranti rel penyeberang orang (piren) terhadap kecepatan kendaraan :: Studi kasus Jalan Wates km 3 Yogyakarta

SARASWATI, Nur Adha, Prof. Ir. Sigit Priyanto, M.Sc., Ph.D

2009 | Tesis | S2 Magister Sistem dan Teknik Transportasi

Yogyakarta sebagai kota budaya, pariwisata dan pendidikan dengan gerak aktifitas masyarakat dan pengunjung kota yang cenderung sangat tinggi baik dengan moda transportasi yang ada maupun dengan berjalan kaki. Oleh karena itu kebutuhan para pejalan kaki merupakan suatu bagian yang terpenting dalam sistem transportasi. Pejalan kaki merupakan pelaku perjalanan yang paling rentan terhadap kecelakaan. Berbagai upaya untuk meningkatkan keselamatan pejalan kaki pun telah dilakukan. Piranti Rel Penyeberang Orang (Piren) merupakan salah satu solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Piren adalah sebuah alat penyeberangan dengan dua pagar pembatas ruas penyeberangan, digerakkan dengan menggunakan mesin arus searah dan dikontrol oleh operator. Alat tersebut diutamakan untuk beroperasi pada saat - saat tertentu, ketika terdapat demand (permintaan) untuk menyeberangkan pejalan kaki. Alat ini sangat mudah digunakan jika diterapkan di lapangan tanpa menimbulkan resiko bagi para penyeberang jalan. Dengan dioperasikannya Piren di suatu ruas jalan maka akan mempengaruhi kecepatan kendaraan yang melintasi jalan tersebut. Penelitian ini dilaksanakan untuk mendapatkan data profil kecepatan kendaraan bermotor. Kendaraan bermotor yang ditinjau adalah sepeda motor dan kendaraan ringan. Untuk mempermudah pengukuran pada masing -masing kendaraan, ruas jalan yang ditinjau dibagi menjadi 3 segmen. Yaitu kecepatan kendaraan dianggap normal ( segmen 1 = 20 m), kendaraan mulai memperlambat kecepatannya (segmen 2 = 18 m) dan kendaraan mengalami perlambatan hingga berhenti (segmen 3 = 12 m). Dari hasil survey yang telah dilakukan pada masing – masing segmen maka didapat rata-rata kecepatan pada sepeda motor untuk segmen 1 adalah 32,189 km/jam; segmen 2 sebesar 26,402 km/jam dan segmen 3 sebesar 14,093 km/jam. Sedangkan kecepatan rata -rata pada mobil penumpang untuk segmen 1 adalah 34,306 km/jam, segmen 2 adalah 25,437 km/jam dan segmen 3 sebesar 12,982 km/jam. Hasil survey tersebut membuktikan bahwa kendara an sepeda motor dan kendaraan ringan yang akan mendekati Piren tersebut mengalami penurunan kecepatan sehingga dapat meningkatkan keselamatan bagi penyeberang jalan dan diharapkan menurunkan resiko kecelakaan.

Yogyakarta is a city of culture, tourism and education having high traffic flows in daily transportation, both car traffic and pedestrians . In consequence, need of pedestrians is a primary part in transportation system. Pedestrian is the most vulnerable to get accidents. Various efforts to improve pedestrian safety has also been carried out. Piranti Rel Penyeberang Orang (Piren) is one solution to resolve the problem. Piren is a tool for crossing with the two sides crossing barrier, driven by direct current machine and controlled by the operator. The preferred tool to operate at certain moment s, when there is demand for pedestrians across. It is very easy to use if applied i n the field without causing risk to the pedestrian street. With the operation of a Piren on the road will affect the speed of vehicles which crossing the street. This research was conducted to obtain the velocity profile data vehicles . Vehicles that were reviewed are motorcycles and light vehicles. To simplify measurements on each vehicle, which reviewed the st reet is divided into 3 segments, there are vehicle speed is considered normal (segment 1 = 20 m), the vehicle began to slow its velocity (segment 2 = 18 m) and deceleration of vehicles having to stop (segment 3 = 12 m). From result survey that has been conducted at each segment, it is conducted that average of speed motorcycle for segment 1 is 32.189 km / h; segment 2 as high as 26.402 km / h and segments 3 as high as 14.093 km / h. Whereas average speed at passenger car for segment 1 is 34.306 km / h, segment 2 is 25.437 km / h and segment 3 as high as 12.982 km / h. Results survey is referred as prove that motorcycle and light vehicle that will come near PIREN is refferd as experiences of speed degradation so it’s can improve safety for street defector and expected degrade risk of accident.

Kata Kunci : PIREN (Piranti rel penyeberang orang),Kecepatan kendaraan


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.