Laporkan Masalah

Analisa strategi bisnis perusahaan melalui penetapan kebijakan supply chain management :: Studi pada Santos (Sampang) Pty Ltd

ISMIR, Krastissia, Djoko Susanto, Prof., Dr., MSA

2009 | Tesis | S2 Magister Manajemen

Santos (Sampang) Pty Ltd. merupakan perusahaan minyak dan gas bumi yang beroperasi di Indonesia sejak tahun 1990. Pada Tahun 2006 Santos (Sampang) Pty Ltd. tercatat mempunyai kemampuan berproduksi sebesar 61 mmboe (million barrels of oil equivalent) per tahun. Dalam menghadapi krisis global ini perusahaan tentunya akan membuat suatu langkah – langkah efisiensi untuk menghadapi dampak yang terjadi akibat krisis ini. Tentunya usaha – usaha efisiensi yang dilakukan merupakan salah satu strategi perusahaan untuk tetap bisa bertahan di krisis global ini. Usaha apa yang telah perusahaan lakukan dan langkah – langkah apa yang yang harus diambil perusahaan untuk menghadapi perubahan – perubahan yang terjadi. Untuk mengetahui hal – hal tersebut diatas, perlu dilakukan penelitian dalam rangka menganalisa strategi bisnis yang dilakukan Santos (Sampang) Pty Ltd. melalui penetapan kebijakan supply chain. Apakah strategi supply chain yang ada sudah sesuai dengan visi dan misi perusahaan. Jenis penelitian ini adalah bersifat studi kasus pada Santos (Sampang) Pty Ltd. dengan menggunakan analisis deskriptif. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum Santos (Sampang) Pty Ltd. telah menetapkan kebijakan strategi supply chain dengan baik dengan mengedepankan langkah-langkah untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal bagi perusahaan, namun dalam pelaksanaannya terdapat resistensi dari karyawan, dan kurangnya komunikasi dikarenakan budaya perusahaan yang berbeda pada kolaborasi yang sedang dijalankan. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan dapat memberikan manfaat khususnya pada lingkungan industri perminyakan untuk menerapkan strategi supply chain yang baik terutama saat krisis finansial global di mana Santos (Sampang) Pty Ltd. dapat memanfaatkan kekuatan dan peluang yang ada, serta mampu meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman yang akan terjadi dimasa yang akan datang.

Santos (Sampang) Pty Ltd. is an oil and gas company which has been operating in Indonesia since 1990. In year 2006 Santos (Sampang) Pty Ltd has an ability to produce 61 mmboe (million barrels of oil equivalent) per year. In order to face the global crisis, company has planned for taking steps for eficiency. Certainly the effciency efforts is one of the company strategy to be able to survive during the global crisis. What efforts has been done by company and what steps should be taken to face the changes. In order to know the above subject matters, research is required for analysing business strategy Santos (Sampang) Pty Ltd through supply chain strategy. Are the current Supply Chain Strategy still efective and in accordance with the company’s vision and mission. This research is based on case study on Santos (Sampang) Pty Ltd by utilising a decriptive analyis. The research results shows that in general Santos (Sampang) Pty Ltd. has planned a good supply chain strategy which prioritise steps to achieve maximal benefit for the company, however during the implementation company faces retention from the employees and lack of communication occurs in the current collaboration because of having different culture among the companies. With this research, is expected to give a benefit specially to the oil and gas industry for implementing a good supply chain strategy especially during the global financial crisis in which Santos (Sampang) Pty Ltd. could utilize the existing strenghts and opportunities and will be able to minimise the weaknesses and to avoid threads that will be happpened in the future.

Kata Kunci : Strategi bisnis perusahaan,Strategi supply chain,Kolaborasi efisiensi,Company Business Strategy,Supply Chain Strategy,Collaboration,Efficiency


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.